JENEPONTO, NEWSURBAN.ID — Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menurunkan tim bantu pencarian korban longsor di Jeneponto (Kabupaten Jeneponto). Tim itu berasal dari BPBD dan Dinas Sosial Privinsi Sulawesi Selatan.
Tanah longsor di Jeneponto pada Jum’at siang (14/10/2022) sekitar pukul 13.00 Wita, di ketahui dari laporan Pusdalops BPBD Kabupaten Jeneponto. Tanah longsor melanda Dusun Kompasa, Desa Loka, kecamatan Rumbia.
Baca Juga: Dua Korban Longsor di Kabupaten Jeneponto Ditemukan Meninggal Dunia, Satu Orang MasihDinyatakan Hilang
Bencana itu terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu. Kejadian ini menyebabkan 3 orang tertimbun dan merusak 5 rumah warga.
Dua korban longsor di antaranya telah-ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Dua korban itu adalah Kakku (60) dan Wahyu (25). Sementara satu orang lainnya, Sangkala (50) masih dalam pencarian.
Baca Juga: Tiga Korban Tertimbun Longsor di Jeneponto, Andi Sudirman Turunkan Tim Pencarian
“Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, dua korban tertimbun longsor yang-ditemukan, meninggal dunia. Satu korban masih dalam pencarian,” kata Andi Sudirman, Sabtu (15/10/2022).
“Kita kerahkan tim BPBD Provinsi dan Tagana Dinas Sosial Provinsi yang sudah tiba di lokasi untuk membantu dalam pencarian korban longsor,” tambahnya.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, BPBD Sulsel Antisipasi Bencana Banjir dan Longsor
Bantuan logistik dari BPBD Sulsel dan Dinas Sosial Sulsel pun telah di salurkan kepada korban terdampak musibah longsor ini.
“Bantuan Logistik, SDM bersama Tim Tagana Provinsi telah bekerja bersama Pemda Jeneponto di bawah Komando Bapak Bupati beserta unsur TNI-Polri serta masyarakat,” tuturnya.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan Logistik Korban Bencana Angin Puting Beliung di Takalar
Andi Sudirman pun menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan mewaspadai akan potensi longsor di titik lainnya, dengan kondisi cuaca saat ini. (#)