PALOPO, NEWSURBAN.ID — Sempat tutup, akses Jembatan Rampoang atau Salu Pikun di Kota Palopo kembali open traffic (dapat-dilalui kendaraan). Menggunakan bailey sebagai penanganan darurat, jembatan ini mampu menahan kendaraan berbobot berat seperti truk.
Sebelumnya, Jembatan Rampoang atau Jembatan Pikun di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, putus total, pada 18 Oktober 2022.
Jembatan Sungai Pikun berada pada lintas tengah Sulawesi Selatan pada ruas jalan Batas Kota Palopo – Batas Kabupaten Luwu Utara. Jembatan ini merupakan penghubung antara Kota Palopo dan Kabupaten Luwu Utara.
Baca Juga: Penanganan Darurat Jembatan Rampoang di Palopo, Gubernur Andi Sudirman: Tahap Pemasangan Rangka Bailey
“Alhamdulillah, sejak Sabtu kemarin, 29 Oktober 2022 jembatan Rampoang open traffic gunakan Bailey,” ungkap Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Penanganan oleh Dinas PUTR Sulsel terhadap jembatan nasional itu, dengan penanganan darurat, berupa jembatan rangka bailey.
“Penanganan darurat pada jembatan kewenangan Nasional itu atas sinergi, tentu apresiasi kepada seluruh tim Penanganan darurat pada jembatan oleh Teman teman Balai Jalan Nasional Kementerian PUPR koordinasi bersama Dinas PUTR Provinsi,” jelasnya.
Baca Juga: Akses Jembatan Rampoang Putus, Gubernur Sulsel: Balai Jalan Segera Bangun Jembatan Sementara
Dia pun, berterima kasih atas kerjasama dan dukungan dari pihak Kepolisian dan Pemerintah daerah setempat.
“Kini masyarakat bisa melewati jembatan, mengingat ini menjadi akses lintas tengah Sulawesi Selatan pada ruas jalan Batas Kota Palopo – Batas Kabupaten Luwu Utara,” tuturnya. (*)