HukumMetroNews

Restorative Batiniah, Ratusan Remaja Bekas Geng Motor Ikuti Muhasabah dan Zikir

# Dipandu Gus Muwafiq, Kapolrestabes Harap Anak-anak Ini Bisa Sadar

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Bekas geng motor yang terdiri dari ratusan remaja mengikuti muhasabah dan zikir bersama sebagai upaya restorative batiniah. Musabahah dan Zikir yang dipandu KH Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq) di gelar di Masjid Al Markaz, Jl Masjid Raya, Makassar, pada Rabu malam, 9 November 2022.

Restorative Batiniah, Ratusan Remaja Bekas Geng Motor Ikuti Muhasabah dan ZikirBeberapa remaja dan pemuda yang ikut dalam majelis Muhasabah itu adalah bekas geng motor dan juga pernah-ditangkap berpesta miras.

Mereka dihadirkan atas inisiatif dan implementasi ide dan gagasan restirative batiniah Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto.

Gus Muwafiq dalam ceramahnya, menekankan pentingnya muhasabah atau proses introspeksi diri.

Sebab, dengan jalan itu,diyakini peserta yang dulunya terlibat kenakalan remaja dapat menyadari kesalahan serta memperbaiki diri kedepannya.

Baca Juga: Polrestabes Makassar Sita 85 Gram Sabu dari Tiga Pelaku

Sementara untuk prosesi zikir bersama di pandu oleh Dr. KH Masykur Yusuf yang juga pengurus MUI Sulsel dan juga Imam Masjid Al Markaz.

Tidak sedikit peserta baik remaja dan juga polisi yang meneteskan air mata saat zikir di tutup dengan doa bersama.

“Inilah caranya yang di lakukan Masjid Al Markas dan kepolisian di Polresta Makassar. Ini merupakan bentuk tanggung jawab,” kata Gus Muwafiq ditemui seusai acara.

“Selanjutnya adalah upaya bentuk pembinaan karena kita tidak boleh membiarkan anak-anak kita di terlantarin tidak ada yang urus, sehingga kita membuatkan kegiatan kegiatan yang bermanfaat,” sambungnya.

Baca Juga: Pertama di Indonesia, Tahanan Polrestabes Makassar Salat Taubat Massal

“Jadi ini, upaya-upaya yang di lakukan bersifat akal dan bersifat batin makanya ada muhasabah ada dzikir minta pertolongannya sama yang bikin (Allah),” ujarnya.

“Mereka ini (remaja dan pemuda yang jadi peserta) berharap kok jadi lebih baik. Terlihat dari mata mereka, mata anak baik-baik kok, sisa bagaimana cara pembinaannya,” jelas Gus Muwafiq.

KH Masykur menilai, apa yang di inisiasi Kombes Pol. Budhi Haryanto itu adalah bentuk tanggung jawab moral dan kepedulian terhadap masa depan generasi millenial Makassar.

“Seperti yang di ungkapkan Gus, tentu ini perlu pembinaan lebih lanjut kedepan. Saya akan bicarakan dengan wali kota agar bagaimana ke depan-diselenggarakan acara seperti ini secara rutin,” sebutnya.

Baca Juga: Bangun Citra Makassar, Wali Kota-Kapolrestabes Sepakat Bina Anak Muda ‘Batalyon 201’

Sementara itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol. Budhi Haryanto, mengatakan prosesi muhasabah itu merupakan bagian dari program Restorative Batiniah yang di galakkan selama ini.

“Setelah kita berikan penjelasan, motivasi secara umum yang-diberikan Gus Muwafik tadi bersama Imam Besar Al Markaz. Harapan kita anak-anak ini bisa mulai sedikit sadar,” kata Kombes Pol Budhi Haryanto.

“Tentunya dengan sedikit sadar itu kita akan menindaklanjuti supaya mereka benar-benar sadar. Dengan memberikan kesempatan mereka masuk Pondok Pesantren,” ujar Budhi. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button