MetroNewsPendidikan

Ketua Bebras Indonesia Biro UNM: Semoga Tahun Selanjutnya Terus Meningkat

1011 Siswa ikut pada Kegiatan Bebras Challenge 2022

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID Bebras Challenge merupakan agenda tahunan yang diadakan oleh Bebras Indonesia. Kegiatan ini merupakan ajang kesempatan bagi siswa Indonesia untuk menunjukkan kemampuan Computational Thinking secara sukarela, mandiri, dengan cara yang menyenangkan, penuh kejujuran dan kegembiraan bersama siswa lain.

Bebras Indonesia Biro Universitas Negeri Makassar adalah salah satu biro yang mengkampanyekan kegiatan Bebras Challenge 2022 di Indonesia bagian Timur. Pada tanggal 7-11 November 2022, kegiatan bebras challenge atau tantangan bebras berhasil didampingi oleh bebras biro UNM dengan jumlah partisipasi peserta sebanyak 1.011 siswa yang terdiri dari 19 sekolah dari tingkat TK (Taman Kanak-Kanak) sampai dengan tingkat SMA (Sekolah Menengah Atas).

Baca Juga : Bunda PAUD Kota Makassar dan Tarakan Berbagi Strategi Pembinaan Anak

Jumlah siswa yang mengikuti tantangan bebras tahun ini meningkat 40% dibanding tahun sebelumnya dimana pada tahun sebelumnya bebras biro UNM mengikutkan peserta tantangan sebanyak 600-an peserta di berbagai wilayah. Total ada 18 sekolah yang mengikuti tantangan bebras tahun 2022 ini yaitu :

Daftar Peserta Bebras Challenge 2022:

  1. SD Inpres Benjina = 38 Siswa
  2. SD Elementary Islamic School Al-Imtiyaaz = 1 Siswa
  3. SD IT AL-Biruni Mandiri = 140 Siswa
  4. SD IT AL-Biruni Mandiri Jipang = 229 Siswa
  5. SMA IT AL-Biruni Mandiri Panaikang = 18 Siswa
  6. SMAN 17 Makassar = 2 Siswa
  7. SMAS IT AL-Biruni Jipang = 56 Siswa
  8. SMP IT AL-Biruni Mandiri = 90 Siswa
  9. SMP IT AL-Biruni Mandiri Karantina = 62 Siswa
  10. TK IT AL-Biruni Mandiri = 17 Siswa
  11. TK IT AL-Biruni Mandiri Jipang = 24 Siswa
  12. SMPN 3 Lembang = 4 Siswa
  13. SMPN 1 Duampanua = 154 Siswa
  14. SMPN 1 Suppa = 20 Siswa
  15. SMPN 5 Duampanua = 52 Siswa
  16. SMPN 6 Duampanua = 19 Siswa
  17. SMPN 9 Lembang = 15 Siswa
  18. SMPN 2 Duampanua = 30 Siswa
  19. SMPN 6 Moncongloe = 40 Siswa
    TOTAL = 1011

Sekolah terbanyak yang mendaftarkan siswanya adalah Yayasan Albiruni Mandiri dengan total peserta dari Yayasan Albiruni Mandiri yaitu Total 636 Siswa. Kegiatan Bebras Chalengge yang di wadahi oleh bebras biro UNM ini dilaksanakan di masing- masing sekolah dan di dampingi oleh guru pendamping masing-masing.

Juga ada beberapa sekolah yang di dampingi oleh TIM dari Bebras Biro UNM, yakni yayasan Albiruni Mandiri. Kegiatan bebras chalengge yang berlangsung di sekolah-sekolah tersebut sangat seru dan menyenangkan di mana panitia dari bebras biro UNM yang ikut mendampingi juga senantiasa memberikan dorongan motivasi dan yel-yel penyemangat kepada peserta.

Baca Juga : KPU Bone Pastikan Satu KK Memilih di TPS yang Sama

“Menurut saya bebras challenge itu adalah program yang sangat bagus untuk melatih siswa berfikir kritis sejak dini dan itu sesuai dengan tujuan Al-Biruni Mandiri yaitu berfikir kritis”, tutur Dr. Erna Tri Herdiani,M.Si. Selaku Ketua Yayasan Al-Biruni Mandiri.

“Harusnya akan sangat berdampak dan setelah ini kita akan terus melanjutkan walau tidak ada challenge. Karena sangat bagus untuk melatih keterampilan komputasional. Kami berharap bebras challenge ini di adakan terus dan terus ditingkatkan kualitasnya dan kami terus mendukung karena sangat sesuai dengan tujuan pembelajaran math kami”, ujar Dr. Erna Tri Herdiani,M.Si. Ketua Yayasan Al-Biruni Mandiri.

Baca Juga : Makassar Raih ISNA 2022, Sukses Smart Branding di Lorong Wisata

“Bebras challenge, menurut pendapat sy bagus, karena melatih anak anak untuk berfikir kritis, teliti, cepat dan tepat dalam meyelesaikan masalah. Tutur Muhammad Arafah Kube”, S.T. selaku Direktur Pendidikan Al-Biruni Mandiri

“Menghadapi Bebras Challenge 2022 di perlukan waktu yang cukup untuk persiapan belajar anak anak, alangkah bagusnya kalau ada buku soal soal dan jawabannya, sehingga anak anak bisa belajar lebih lama dengan pembimbing ataupun sendiri”, tambah Muhammad Arafah Kube.

Muhammad Arafah Kube berharap nantinya bebras dapat di adakan lagi sebagai latihan dan bahan evaluasi juga bagi sekolah sejauh mana anak anak memahami matematika secara realistis. Kalau bisa, tes yang di lakukan mampu menggambarkan kemampuan anaknya di tingkatnya sehingga akan menjadi masukan di sekolah, apa yang harus di perbaiki dan di tingkatkan dari pihak sekolah untuk meningkatkan kecerdasan anak anak didiknya.

Sukses melaksanakan kegiatan bebras Chalengge tahun ini Bebras Indonesia biro UNM berharap akan mendapatlan peserta lebih banyak lagi di tahun berikutnya dan membumingkan CT di penjuru Indonesia Timur.(azh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button