MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Wakil Presiden RI, Bapak Prof. DR. (HC) K. H. Ma’ruf Amin mengapresiasi dan mendorong percepatan konversi bank Sulselbar menjadi BPD Syariah Universal atau untuk semua golongan.
Hal itu,diungkapkan oleh Wapres RI saat menghadiri Silaturahmi Sivitas Akademika UMI. Dan melaunching Z-Mart UMI Baznas Sulsel, di Gedung Auditorium Al Jibra Kampus 2 UMI, Makassar, Sabtu 3 Desember 2022.
Wapres mengaku, bahwa Pemerintah berkomitmen dalam memajukan ekonomi syariah. Dengan hadirnya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) yang di ketuai oleh Presiden Joko Widodo dan Ketua Harian, Wapres Ma’ruf Amin.
Baca Juga: Usai Wajo, Gubernur Andi Sudirman Dampingi Wapres RI Berkunjung ke UMI
Ia pun mengapresiasi, dengan rencana konversi Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulselbar ini menjadi Bank Syariah. Dia mendorong perbankan daerah untuk menjadi perbankan syariah
“Hari ini telah terbentuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Sulsel. Sekali lagi saya sebutkan terima kasih Sulselbar akan di konversi menjadi Bank Sulselbar Syariah,” tuturnya.
Di harapkan, dengan di konversi menjadi Bank Syariah Universal atau umum.
Baca Juga: Gubernur Andi Sudirman Dampingi Wapres Ma’ruf Amin Kunjungan Kerja ke Wajo
“Potensi ekonomi dan keuangan syariah di Sulsel. Salah satunya dengan Bank Sulselbar yang akan di konversi menjadi Bank Sulselbar Syariah,” jelasnya.
Sementara itu, Plt. Direktur Utama Bank Sulselbar, Yulis Suandi menyampaikan, bahwa proses Bank Sulselbar menjadi Bank Sulselbar Syariah sementara berproses.
“Alhamdulillah, bulan Juni 2022 lalu, kita telah melakukan RUPS Luar Biasa dengan para pemegang saham. Gubernur Sulsel dan Gubernur Sulbar beserta seluruh Bupati/Walikota, menyetujui rencana konversi ini,” tuturnya.
Baca Juga: Gubernur Andi Sudirman Sambut Kunjungan Wapres Ma’ruf Amin
“Persiapan on progres. Kita sementara kerjasama konsultan untuk percepatan konversi. Semoga dengan dukungan dari bapak Wakil Presiden dan seluruh pemegang saham yang telah setuju dengan bertandagangan, menjadi penyemangat kami untuk bekerja lebih keras lagi. Ini akan menjadi bank Syariah Universal yang mengayomi semua serta berkearifan lokal,” pungkasnya.
Semangat ini juga karena di komandoi oleh Presiden Joko Widodo sebagai Ketua KNEKS, Ketua Harian Wapres, dan Sekretaris Menteri Keuangan.
Harapannya dengan melihat fenomena bahwa bank Syariah cenderung menjadi penyeimbang kovensional yang lebih berkembang di saat pandemi ini. Konvensional dan Syariah akan saling menopang dengan tetap mengedepankan aspek kearifan lokal serta mengakomodir seluruh anak Bangsa. (*)