Danny Pomanto Ngopi dan Diskusi Bareng Pemuda Wajo

Ajak Pemuda Wajo Jadi Pemimpin Masa Depan

WAJO, NEWSURBAN.ID – Tidak ingin menyia-nyiakan kehadiran Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto di Kabupaten Wajo, pemuda Sengkang Kabupaten Wajo mengajak Danny Pomanto ngopi bareng di Warkop Eska Sengkang, Sabtu malam (8/5).

Dalam ngopi yang diselingi diskusi ringan tersebut itu Danny Pomanto menceritakan riwayat hidup singkatnya dari Ana Lorong hingga menjadi orang nomor satu di Makassar sebagai jawaban atas permintaan salah seorang pemuda.

Alumni arsitektur Unhas ini juga memberikan motivasi kepemimpinan. Ia menyebutkan bahwa pemuda milenial memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin masa depan yang mampu mengubah dunia menjadi lebih baik dengan kebaikan.

Baca Juga : Tokoh Masyarakat Wajo Sebut Danny “Warani na Malempu’ Macca na Magetteng”

Danny Pomanto juga mengingatkan pemuda milenial bahwa kepemimpinan bukanlah tentang berkuasa atau memerintah orang lain, melainkan tentang memimpin dengan teladan dan menginspirasi orang lain untuk berbuat yang terbaik.

“Dengan menjadi pemimpin, kita bisa berbuat baik bagi banyak orang, memperjuangkan nilai-nilai yang kita yakini, dan menginspirasi orang lain untuk melakukan yang sama,” kata Danny Pomanto.

Ia juga menekankan bahwa pemimpin yang baik harus memiliki visi jangka panjang dan mampu mempersatukan orang-orang dari berbagai latar belakang. Danny Pomanto berharap pemuda milenial dapat mengembangkan kemampuan kepemimpinan mereka dan terus belajar untuk menjadi pemimpin yang lebih baik.

“Dunia membutuhkan pemimpin yang visioner dan inklusif, yang mampu mengarahkan masyarakat ke arah yang lebih baik. Saya percaya bahwa pemuda milenial memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin masa depan yang hebat,” ujar Danny Pomanto.

Baca Juga : Rudianto Lallo Dukung Lembaga Dakwah Al Ishlah Terus Mengedukasi Warga

Danny Pomanto juga mengajak pemuda milenial untuk terlibat aktif dalam pembangunan masyarakat dan memperjuangkan nilai-nilai kebaikan.

Ia mengatakan bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, pemuda milenial dapat menjadi kekuatan positif dalam mendorong perubahan yang berarti.

“Kebaikan di mulai dari diri kita sendiri. Jangan pernah takut untuk bermimpi besar dan berjuang untuk meraihnya. Bersama-sama, kita dapat berbuat kebaikan untuk semua,” tutup Danny Pomanto.

Exit mobile version