MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Rakernas APEKSI) XVI di Kota Makassar mulai digelar 10-14 Juli 2023. Sebagai kegiatan pembuka, Pemkot Makassar mengadakan event Youth City Changers yang berlangsung di Tokka Tena Rata Kabupaten Maros, 10-11 Juli.
Kegiatan ini diikuti 3000-an pemuda dari 98 kota se-Indonesia peserta APEKSI, termasuk melibatkan delegasi pemuda Singapura.
Youth City Changers juga menghadirkan tokoh inspiratif dan akan membahas satu tema yakni ‘Merebut 2045’.
Baca Juga: 85 Wali Kota se-Indonesia Terkonfirmasi Hadir dalam Rakernas Apeksi 2023 di Makassar
Mereka adalah Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Menpora RI Dito Ariotedjo, dan Ketua Umum APEKSI Bima Arya yang juga Wali Kota Bogor.
“Alhamdulillah pak Menpora sudah konfirmasi akan hadir,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Andi Pattiware, Minggu (9/07/2023).
Lebih lanjut, Andi Pattiware menyampaikan keempat pembicara inspiratif nantinya akan berbagi pengalaman dan wawasan mereka dalam mencapai kesuksesan sebagai bentuk motivasi kepada para pemuda.
“Nanti masing-masing pembicara kita berikan waktu 15-20 menit membahas tema yang kita angkat,” tuturnya.
Baca Juga: Cek Kesiapan Longwis Sambut APEKSI XVI, Fatmawati Rusdi Minta Penambahan Hidroponik
Andi Pattiware berpendapat kegiatan Youth City Changers sangat penting karena pemuda memiliki peran yang cukup besar terhadap kemajuan sebuah kota.
Sehingga ada beberapa rangkaian kegiatan di Youth City Changers. Seperti, Social Night and Bonfire, Forum Diskusi, Commission Meeting, hingga Inspirational Talkshow.
“Jadi nanti ada juga forum diskusi dan itu tidak hanya di ikuti delegasi pemuda Indonesia tapi juga teman-teman pemuda dari Singapura,” ujar Andi Pattiware.
Terbagi menjadi empat komisi, para delegasi nantinya akan membahas isu-isu strategis berkaitan dengan pembangunan kota maju. Forum ini juga melibatkan delegasi pemuda Singapura.
Delegasi pemuda baik Indonesia maupun Singapura akan membahas empat tema. Di antaranya, digitalization, future leader, empowerment, dan sustainability. “Mereka nanti akan menyuarakan pandangan untuk mencari solusi dari permasalahan yang di bahas,” tuturnya.
Bahkan, lanjut Andi Pattiware, akan ada sesi khusus Singapore-Indonesia Youth Bilateral Forum yang membahas terkait peningkatan hubungan kerja sama antar pemuda Indonesia dan Singapura.
Selanjutnya, akan ada Commission Meeting yang hanya melibatkan delegasi pemuda dari 98 kota di Indonesia.
Baca Juga: Youth City Changers Rakernas APEKSI XVI, Pemuda Singapura dan Indonesia Diskusi Bahas Masalah Kepemudaan
Mereka akan melakukan analisis mendalam, mengusulkan kebijakan, dan merumuskan langkah-langkah konkret untuk mencapai tujuan pembangunan yang-diinginkan.
“Hasilnya akan-disampaikan pada saat puncak acara Rakernas APEKSI XVI di hadapan 98 wali kota se-Indonesia,” ungkap Andi Pattiware.
Sementara, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto terus mematangkan persiapan event Youth City Changers yang menjadi rangkaian kegiatan Rakernas APEKSI XVI di Makassar.
Mulai dari venue, logistik, air bersih, hingga keamanan. Apalagi kegiatan ini tidak hanya melibatkan delegasi pemuda dari 98 kota di Indonesia tetapi juga pemuda dari Singapura.
“Awal dari event seperti APEKSI kesan pertama yang sangat menentukan. Event yang pertama adalah Youth City Changers di Tokka, kalau ini sukses maka akan membuat orang antusias sehingga acara ini yang sangat menentukan,” tegas Danny Pomanto. (*)