PALU, NEWSURBAN.ID — Wakil Wali Kota (Wawali) Palu Reny A Lamadjido, mengimbau agar umat kristiani terus jaga kedamaian. Wawali Renay menyampaikan hal itu, saat hadiri pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Antar-Gereja se-Kota Palu.
Acara yang-dilaksanakan oleh LPPD Kota Palu, juga-difasilitasi Diskominfo Kota Palu secara live streaming-dilaksanakan di Palu Golden Hotel pada Senin (11-03-2024).
Selain Reny, hadir pula ketua LPPD Provinsi Sulteng Bartholomeus Tandigala, Ketua LPPD Kota Palu Presley Tampubolon. Juga dari unsur Forkopimda kota Palu. Selain itu, hadir anggota DPRD Kota Palu Marselinus Pasapan, Anggota DPR RI Matindas J. Rumambi dan tamu undangan lainnya.
Baca Juga: Hadianto Rasyid Teteskan Air Mata Haru Saat Kota Palu Raih Adipura
Acara pembukaan Pesparawi Antar-Gereja se-Kota Palu ini,diikuti 16 peserta paduan suara dari sejumlah gereja di Kota Palu. Dengan kategori paduan suara remaja pemuda dan paduan suara campuran.
Adapun tema yang kegiatan ini, yalni: “Sehati Sepikirlah Untuk Kemakmuran Kotamu”.
Pada kesempatan tersebut, Wawali Reny, menyampaikan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga di hari yang sangat istimewa ini atas izin dan kasih sayang Tuhan. Pemerintah Kota Palu dapat melaksanakan pembukaan pesta paduan suara gerejawi (pesparawi) antar-gereja se-Kota Palu. Yang akan di laksanakan selama dua hari kedepan, mulai tanggal 11 – 12 Maret 2024.
Baca Juga: Pimpin Rakor, Wali Kota Hadianto Rasyid: Kerja-Kerja Aparat Pemkot Palu Sudah On The Track
“Saya, merasa sangat gembira dan terhormat dapat hadir di tengah-tengah saudara-saudara kita dari berbagai komunitas gerejawi yang berbeda,” harap Reny.
Kata dia, acara seperti ini adalah bukti nyata bahwa di tengah perbedaan. “Kita dapat bersatu dalam kebersamaan. Untuk menghargai dan merayakan keindahan seni musik rohani yang mengalun dari hati setiap individu yang hadir di sini,” tuturnya.
Menurutnya, Pesparawi bukan sekadar sebuah kompetisi. Namun, merupakan momen yang berharga untuk mempererat tali persaudaraan antar umat beragama.
Baca Juga: Temui Hadianto Rasyid, Dubes LBBP Ceko Bahas Pengembangan Moda Transportasi Kota Palu
Ia juga mengatakan di tengah dinamika dan tantangan yang ada, kerjasama lintas agama menjadi fondasi yang kokoh. Untuk membangun keharmonisan dan kedamaian di kota palu ini.
“Musik, sebagai bahasa universal, memiliki kekuatan untuk menyatukan jiwa-jiwa yang berbeda. d5an menyampaikan pesan-pesan kebaikan serta kasih sayang,” kata Reny.
Karena itu, ia mengharapkan, dalam suasana pesparawi ini, hal itu terwuju. “Mari kita biarkan suara-suara kita bersatu dalam harmoni, mengalirkan kedamaian, harapan, dan keberkahan bagi seluruh warga palu,” pungkasnya. (ysw/*)
Baca Berita dan Artikel Lain di Google News