Ketua TP PKK Kota Makassar Dorong Pemahaman Kebudayaan Bagi Generasi Muda

#Ajak Lestarikan Warisan Budaya Lokal

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail terus berupaya untuk mendorong pemahaman kebudayaan bagi generasi muda. Hal itu dia sampaikan saat hadir merayakan Malam Budaya sebagai peringatan Hari Kebudayaan Kota Makassar tahun 2024, di Anjungan City of Makassar, Minggu (21/4/2024) malam.

Seyogyanya, kata dia, peringatan Hari Kebudayaan Kota Makassar rutin terlaksana setiap tanggal 1 April. Namun, karena tahun ini bertepatan dengan bulan Ramadan, maka Pemerintah Kota Makassar memutuskan untuk memperingati momen ini pada Gala-Dinner Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM).

“Saya kira sudah tepat dirangkaikan dengan PSBM ini karena semua pada mudik ke sini, tokoh-tokoh Sulawesi Selatan yang ada di luar semua pada ke sini. Parade kebudayaan juga kita laksanakan jadi mereka bisa melihat bagaimana kebudayaan kita,” ucap Indira.

Baca Juga: Peringatan Hari Kebudayaan Makassar, Lima Kabupaten/Kota Ikut Karnaval Budaya

Lebih jauh, Indira juga menyoroti urgensi pemahaman mendalam terhadap kekayaan budaya bangsa Indonesia, terkhusus Sulawesi Selatan.

Di samping itu, dia juga mendorong perlunya generasi muda untuk terlibat dalam melestarikan budaya demi masa depan yang berkelanjutan.

Kata Indira, keberagaman budaya adalah aset yang berharga bagi masyarakat dan pemahaman yang lebih dalam terhadap warisan budaya lokal akan membantu mendorong semangat kebanggaan dan identitas yang kuat di kalangan generasi muda.

Baca Juga: Partai Nasdem dan PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Makassar 2024

“Saya kira anak muda kita harus juga belajar mengenai kebudayaan kita karena kalau tidak belajar, hilang itu. Kita tidak tahu lagi bagaimana sebenarnya itu kebudayaan kita,” tuturnya.

“Cuma sekadar kita melihat orang pakai baju adat, kita sudah bilang itu kebudayaan. Padahal kan ada akar budaya yang perlu kita lestarikan. Yang perlu kita terapkan ke anak cucu kita supaya itu tidak hilang,” pungkas Indira. (*)

Baca Berita dan Artikel Lain di Google News

Exit mobile version