MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Pemerintah tengah melakukan persiapan peluncuran aplikasi Indonesia Personal Access atau INA Pass. INA Pass adalah single sign-on yang memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai layanan publik di Indonesia.
Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra mengatakan, menyatakan mendukung penuh layanan itu. Di mana saat ini, INA Pass sudah dapat untuk mengakses layanan di INA Gov dan INA Ku. Jumlah layanan yang tersedia di INA Gov dan INA Ku saat ini adalah 19 layanan, dan akan terus bertambah secara bertahap.
Hal itu ia sampaikan usai menghadiri rapat persiapan Implementasi Portal Administrasi Pemerintahan (PAP) Kementerian PANRB RI secara virtual pada Senin, (30/9/2024).
Baca Juga: Surat Edaran Wajib Sholat Dzuhur Berjamaah, Andi Arwin Azis Ajak Pegawai Pemkot Makassar Jaga Ibadah
Tujuan rapat ini dalam rangka persiapan peluncuran PAP INA Pass, sebuah portal layanan terintegrasi untuk digunakan oleh ASN menjadi platform satu pintu yang terintegrasi di bawah naungan INA Digital.
Acara dibuka oleh Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, Aba Subagja dalam sambutannya menjelaskan rapat ini merupakan salah satu langkah dalam mematangkan peluncuran aplikasi INA Gov.
“Aplikasi ini bertujuan untuk menyederhanakan dan mempercepat layanan ASN melalui satu portal layanan terintegrasi. Aplikasi ini sejalan dengan digitalisasi ASN yang diatur dalam UU Nomor 20 Tahun 2023, yang menekankan pelayanan publik yang lebih mudah dan efektif,” jelasnya.
Baca Juga: Firman Pagarra Komitmen Tegakkan Netralitas ASN Pemkot Makassar Pilkada Serentak
Subagja berharap, dengan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh daerah, implementasi dari aplikasi ini akan berjalan sukses. Dan akan optimalkan ASN dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada publik.
Dalam rapat tersebut, Firman Pagarra mengapresiasi langkah KemenPAN-RB dalam perancangan aplikasi ini yang akan mengoptimalkan layanan ASN. Ia mengatakan Pemkot Makassar siap menyukseskan implementasi aplikasi ini.
“Kami Pemerintah Kota Makassar siap berpartisipasi aktif dalam implementasi aplikasi ini. Dengan adopsi teknologi seperti aplikasi ini,diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan di lingkup pemerintahan daerah,” jelasnya
Baca Juga: Firman Pagarra Resmi Buka Rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting Kota Makassar
Lebih lanjut, Firman menyebut aplikasi ini juga berperan penting dalam meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam administrasi ASN.
“Ini tidak hanya mendukung efisiensi kerja ASN, tetapi juga membangun kepercayaan publik terhadap pemerintah dalam memberikan layanan yang lebih baik,” jelasnya.
INA Pass akan-dilakukan secara terpadu antara Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Kemendagri akan fokus pada peningkatan fitur liveness detection dan aplikasi INA Pass, serta mengakomodasi penggunaan PSrE sesuai konsep Kemenkominfo.
Sementara itu, Kemenkominfo akan fokus pada Single Sign On (SSO) Nasional dan Portal Layanan Publik. Serta mengakomodasi aplikasi INA Pass sesuai konsep Kemendagri. (*)