Ibas-Puspa Luncurkan Program “Kartu Sakti Lutim Juara” di HUT ke-22 Luwu Timur

LUWU TIMUR, NEWSURBAN.ID — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 dengan meluncurkan program unggulan “Kartu Sakti Lutim Juara” pada Senin (19/05/2025).

Program ini diperkenalkan langsung oleh Bupati Irwan Bachri Syam dan Wakil Bupati Puspawati Husler di hadapan masyarakat dan tamu undangan.

Program tersebut mencakup tiga jenis kartu layanan publik. Yaitu Kartu Pintar, Kartu Sehat, dan Kartu Lansia.

Kartu Pintar-ditujukan untuk menjamin akses pendidikan bagi pelajar.  Kartu Sehat memberikan kemudahan dalam layanan kesehatan. Sementara Kartu Lansia difokuskan pada perlindungan bagi warga lanjut usia.

Baca juga: Pameran Bonsai Bumi Batara Guru Ikut Meriahkan Pesta Rakyat HUT Luwu Timur Ke-22

Peluncuran ini mendapat dukungan dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaeman, dan Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, turut hadir dan menyatakan komitmen untuk bersinergi mendukung pembangunan daerah.

Selain peluncuran kartu layanan publik, pemerintah daerah juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk tiga proyek infrastruktur strategis, yakni pembangunan Pabrik Beras Modern, Jalan Ussu–Nuha, dan Bandara Luwu Timur.

Ketiga proyek tersebut-ditargetkan mempercepat pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan konektivitas wilayah.

Baca juga: Anggota DPRD Bersama Ribuan Warga Ramaikan Fun Run HUT ke-22 Luwu Timur

Anggota DPRD Luwu Timur dari Partai Gelora, Rusdi Layong, menyambut positif langkah ini dan menegaskan dukungan penuh dari legislatif.

Ia menilai program tersebut sebagai bukti nyata kehadiran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami melihat kesungguhan yang nyata. Ini bukan sekadar program di atas kertas. Pemerintah benar-benar hadir untuk rakyat, dan kami di DPRD siap mendukung sepenuhnya,” ungkap Rusdi.

Perayaan HUT ke-22 Luwu Timur mengusung tema “Dari Batara Guru, Kita Menulis Masa Depan”, mencerminkan semangat pembangunan dan optimisme untuk kemajuan daerah. (***)

Exit mobile version