MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Kota Makassar mempromosikan wisata laut kepada dunia internasional lewat gelaran Makassar, International Jetski Championship 2025 yang resmi dibuka di Pantai Biru, Metro Tanjung Bunga, Sabtu (18/10/2025).
Event olahraga air bergengsi ini diikuti atlet jetski profesional dari lima negara, yakni Malaysia, Thailand, Filipina, Jerman, dan Indonesia, serta komunitas jetski dari berbagai daerah di Tanah Air, seperti Jakarta, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.
Pembukaan ajang internasional ini berlangsung meriah dan dipadati wisatawan, komunitas otomotif air, hingga masyarakat pesisir Makassar.
Suasana pembukaan semakin menarik saat Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin atau akrab disapa Appi ikut turun langsung ke arena dengan mengendarai jetski dalam parade pembuka bersama para raider.
Dalam sambutannya, Munafri Arifuddin menegaskan bahwa penyelenggaraan Jetski Championship tidak sekadar menjadi ajang olahraga prestasi, tetapi juga bagian dari strategi promosi wisata bahari Makassar ke mata dunia.
“Event ini rutin kami gelar setiap tahun dan ke depan akan kita tingkatkan agar menjadi magnet wisata internasional,” ujar Appi.
Jetski Championship 2025 ini adalah kesempatan besar bagi Kota Makassar untuk menunjukkan keindahan dan keunggulan pariwisata air.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Makassar memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan event ini karena terbukti memiliki multiplier effect terhadap ekonomi masyarakat, terutama pelaku UMKM di kawasan pesisir Pantai Biru.
Appi juga menyampaikan rencana penguatan skema pengembangan olahraga air agar berlangsung berjenjang dan memberikan ruang pembinaan atlet lokal.
“Mulai tahun depan, sebelum memasuki ajang internasional, kita akan laksanakan event pendahuluan,” jelasnya.
“Minimal satu kali event tingkat lokal dan satu kali tingkat nasional sebagai ajang seleksi sekaligus sarana promosi,” tambah Appi.
Ia menambahkan bahwa Makassar memiliki salah satu keunggulan geografis unik, yakni memiliki pantai indah yang terletak di tengah kota.
Potensi ini menurutnya harus dimaksimalkan melalui event-event kreatif yang berkelanjutan.
Appi juga langsung menginstruksikan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Dinas Pariwisata untuk terus menghadirkan agenda promosi wisata yang konsisten dan inovatif di kawasan Pantai Biru.
Dalam kesempatan tersebut, Appi juga mengingatkan pentingnya keamanan selama perlombaan, mengingat jetski merupakan olahraga berkecepatan tinggi yang memiliki risiko.
“Saya mengingatkan kepada panitia dan seluruh pihak terkait agar memastikan area aman benar-benar steril. Jangan sampai ada penonton yang melintas saat balapan berlangsung,” imbuh orang nomor satu kota Makassar itu.
Menutup sambutannya, Appi berharap penyelenggaraan tahun depan dapat menghadirkan lebih banyak peserta dan kunjungan wisatawan. Makassar bukan hanya ingin ditonton di media, tetapi ingin dikunjungi.
“Tahun depan harus lebih spektakuler. Silakan datang melihat sendiri keindahan laut kita, keramahan warganya, dan potensi wisata kita,” tutupnya.
Event ini digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Makassar bekerja sama dengan berbagai komunitas jetski nasional serta mitra penyelenggara olahraga air.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar, Syamsul Bahri, menyebut penyelenggaraan Makassar International Jetski Championship 2025 tidak hanya menjadi tontonan olahraga berkelas dunia.
Tetapi juga memiliki misi strategis bagi pembangunan sektor olahraga dan pariwisata di Kota Makassar. Lanjut dia, gelaran Jetski ini dimaksudkan sebagai bagian dari pembinaan dan pengembangan olahraga.
“Khususnya olahraga rekreasi berbasis tantangan di Kota Makassar,” ujar Syamsul Bahri dalam laporannya.
Ia menjelaskan, ajang ini didesain sebagai sarana promosi Sport Tourism atau olahraga wisata, serta menegaskan positioning Makassar sebagai destinasi utama olahraga air bertaraf internasional.
Tujuannya adalah menjadikan Makassar sebagai destinasi utama olahraga air yang menantang dan bergengsi.
“Sekaligus memberikan ruang kompetisi bagi atlet lokal, nasional, hingga internasional untuk menguji kemampuan mereka di perairan Makassar,” katanya.
Menurutnya, pelaksanaan kejuaraan ini juga berdampak langsung pada peningkatan aktivitas ekonomi masyarakat pesisir.
Event ini juga mendorong partisipasi aktif pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Serta pergerakan ekonomi lokal ikut tumbuh karena adanya kunjungan atlet, official, dan wisatawan,” tambahnya.
Kejuaraan bergengsi ini akan berlangsung pada 18–19 Oktober di Pantai Biru. Mereka akan berlaga dalam sejumlah kategori lomba diantaranya Expert Endurance Runabout GP1, Novice Endurance Runabout GP2.
Selain itu, kategori Circuit/CC Runabout Yamaha OMR, Circuit/CC Runabout 1100 Open, Circuit/CC Runabout (GP3), Circuit/CC Runabout Open (GP 1), Parallel Slalom Ski GP2, Junior Circuit/CC Runabout 1100, Circuit/Ski GP 2, dan Slalom Seadoo. (*)