MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) melalui Dinas Sosial menunjukkan kepedulian mendalam terhadap warga yang tertimpa musibah dengan menyerahkan bantuan sosial santunan kematian.
Santunan ini untuk sejumlah ahli waris korban bencana sosial dari berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
Penyerahan bantuan secara simbolis, oleh Wakil Gubernur Sulsel Fatmawati Rusdi kepada para ahli waris di Baruga Lounge, Kantor Gubernur Sulsel, Selasa, 25 November 2025.
Kepala Dinas Sosial, Abdul Malik Faisal, menjelaskan bahwa pemberian santunan kematian ini merupakan amanah dari program pemerintah pusat. Dalam hal ini Kementerian Sosial (Kemensos), untuk meringankan beban para ahli waris korban bencana sosial.
“Kami laporkan bahwa sesuai amanah bapak Mensos untuk meminta kepada Pemprov Sulsel. Melalui ibu Wakil Gubernur, untuk menyerahkan bantuan santunan kepada ahli waris korban bencana sosial di Sulawesi Selatan,” ucap Malik.
Malik menambahkan, pelaksanaan bantuan sosial, yang bersumber dari dana Belanja Tak Terduga (BTT) Kementerian Sosial. Pemberian bantuan ini rutin setiap bulannya. Penyerahan kali ini merupakan bagian dari alokasi untuk bulan Desember.
“Jadi kami juga berharap bantuan yang bersumber dari dana BTT (Belanja Tidak Terduga) Kementerian Sosial ini, santunan ini, tidak-dilihat dari nilainya ibu. Tapi, sebenarnya bentuk perhatian pemerintahan hadir pada saat masyarakat mendapatkan musibah, dan kami juga berharap bahwa dana bantuan ini bisa-digunakan sebaik-baiknya,” harapnya.
Wakil Gubernur Sulsel Fatmawati Rusdi pada kesempatan yang sama menyampaikan rasa duka yang mendalam bagi para ahli waris. Ia juga berpesan agar bantuan yang-diterima dapat-dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meringankan kondisi keluarga pasca-musibah.
Rasa syukur dan terima kasih-disampaikan oleh salah seorang ahli waris korban bencana kebakaran asal Kota Makassar, Teti. Ia mengaku, bantuan yang-diberikan pemerintah sangat berguna untuk keluarganya.
“Terima kasih karena (kami) sudah mendapat bantuan. Rencananya (bantuan) ini akan-digunakan untuk memperbaiki rumah,” ujar Teti, yang rumahnya rusak akibat-dilalap api pada April lalu. (*)
