Mamuju Tengah Intip Implementasi Merit Sistem BKD Sulsel

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju Tengah Askary Anwar bersama sejumlah pejabat mengunjungi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Selatan, Senin 7 Maret 2022. Kunjungan ini, untuk belajar tentang implementasi sistem merit BKD Sulsel.

Penerapan merit sistem ini, berdasarkan Keputusan Komisi Aparatus Sipil Negara No. 83/KEP.KASN/C/XI/2021 tentang Penetapan Sistem Merit dalam Manajemen Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2021. Di mana, Sulsel berada pada kategori Sangat Baik dengan Nilai 340,5.

Hal ini yang mendorong Pemerintah Kabupaten Mamuju sengaja berkunjung ke Sulawesi Selatan untuk menggali langkah-langkah BKD Sulsel dalam meraih predikat tersebut.

Di ketahui penerapan Sistem Merit merupakan konsep dasar dalam penyelenggaraan Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) berdasarkan Undang-Undang ASN Nomor 5 Tahun 2014.

Mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala BKD Prov Sulsel Imran Jausi dalam sambutannya menyampaikan Pemprov Sulawesi Selatan menerima dengan tangan terbuka kehadiran perwakilan Pemerintah Mamuju Tengah.

Ia juga berencana mengajak rombongan untuk melihat ruang Unit Pelayanan Teknis Penilaian Potensi dan Kompetensi (Assessment Center). Sebagai salah satu sarana dan prasarana pendukung utama pelaksanaan Merit Sistem.

“Tentunya kami juga mengundang beberapa OPD yang terkait dengan objek kunjungan dari rombongan. Kami juga menghadirkan teman-teman bidang, saya kira cukup lengkap ini BKD. Ada bidang pengadaan, bidang pengembangan, bidang kinerja, bidang mutasi. Saya kira bisa sharing secara langsung,” kata Imran Jausi di ruang Command Center Komplek Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Senin 7 Maret 2022.

Infrastruktur dan SDM Terbatas

Sementara itu, Sekda Mamuju Tengah Askary Anwar mengatakan, usia daerahnya yang baru menginjak sembilan tahun, masih sangat terbatas. Baik segi infrastruktur maupun sumber daya manusianya.

Untuk itu ia mengambil langkah untuk mengupayakan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Agar dapat mengikuti daerah-daerah lain. Ia berharap dengan studi tiru kali ini, akan mendapatkan pengalaman baru yang bisa dia aplikasikan di daerahnya.

“Menurut kami Sulawesi Selatan adalah sebuah daerah yang sangat berkembang di Indonesia bagian timur. Dan sudah punya prestasi tingkat nasional. Salah satunya adalah penerapan merit sistem BKD Sulsel. Salah satu daerah dengan penilaian sangat baik sehingga kami harus datang ke Sulsel,” jelas Askary Anwar.

Ia menambahkan, upaya untuk meningkatkan pelayanan publik salah satunya adalah perbaikan Merit Sistem sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku. Untuk menyejajarkan diri dengan daerah lain memang perlu usaha akselerasi dengan belajar dari daerah-daerah.

Di sisi lain, kata dia, perkembangan zaman yang begitu cepat memberikan pengaruh kepada pola kerja pemerintahan.

“Minimal kita bisa melangkah step by step untuk memperbaiki kualitas sistem kepegawaian kita, memperbaiki kualitas pegawai kita. Dan endingnya adalah memperbaiki kualitas pelayanan publik kepada masyarakat. Kita tahu daerah kita daerah baru, butuh akselerasi untuk menjadi daerah yang makin maju,” imbuhnya.

Askary Anwar juga memuji ruang Baruga Lounge sebagai bentuk sarana dan prasarana pelayanan publik milik Provinsi Sulawesi Selatan. (cr/ar)

Exit mobile version