JAKARTA, NEWSURBAN.ID — Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) menilai satu dari banyak permasalahan yang terus menjadi pekerjaan rumah pemerintah daerah adalah pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) secara merata melalui pendidikan yang berkualitas. Karena itu, Adnan berharap program pemerintah pusat seperti program dana hibah Kemendikbudristek membantu permasalahan pendidikan hingga ke daerah.
Untuk menopang itu, kata dia, butuh dukungan program yang secara konsen menyasar peningkatan kualitas pendidikan. Di antaranya program dana hibah Kemendikbudristek yang wajib di dorong hingga ke daerah-daerah, termasuk ke daerah pelosok.
Dia juga menyambut baik program Kemitraan Pemerintah Daerah & Kampus Melalui Program Dana Hibah Kedaireka yang di gelontorkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek). Melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) senilai Rp 1-2 triliun.
Baca Juga: Youth Celebes Cup 2022 di Gowa, Bupati Adnan Komitmen Majukan Olahraga Bulutangkis
“Kualitas SDM menjadi hal yang sangat mendasar untuk kemajuan bangsa maupun daerah di masa yang akan datang,” katanya saat memberikan sambutan mewakili Ketua Umum APKASI, Sutan Riska Tuanku Kerajaan pada Sosialisasi Kemitraan Pemerintah Daerah dan Kampus Melalui Program Dana Hibah Kedaireka Rp. 1-2 Triliun Tahun 2023 di Gedung D, Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek, Jalan Jend. Sudirman Pintu Satu, Senayan Jakarta, Selasa (17/5).
Menurutnya, kualitas sumber daya manusia sangat fundamental dalam menjaga masa depan bangsa dan pondasi kuat di tengah sengitnya persaingan regional dan global. Apalagi, sekarang ini, Indonesia terus menghadapi dunia yang sangat dinamis, penuh resiko dan sangat kompetitif.
Karena itu, dia sangat mendukung penuh Kemitraan Pemerintah Daerah dan Kampus Melalui Program Dana Hibah Kedaireka Rp 1-2 Triliun Tahun 2023 ini.
Baca Juga: Terpilih Jadi Ketua ORDA Sulsel, Adnan Bangun Kekompakan dan Kebersamaan Bersama Anggota
Ia mengaku, sinergi dari semua elemen bangsa untuk membangun negeri sangat di perlukan. Salah satunya pada sinergi dengan perguruan tinggi yang memiliki banyak inovasi bagi daerah.
“Sebab itu kami sangat menyambut baik kerjasama Kemendikbud Ristek dengan APKASI. Ini sebagai upaya meningkatkan program-program yang ada di daerah agar lebih bermanfaat bagi masyarakat luas. Kita harus terus bersama-sama mendorong inovasi cipta reka dalam meningkatkan kreativitas perguruan tinggi. Dan, peningkatan pengabdian masyarakatnya dengan memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat dan dunia kerja,” harapnya.
Adnan juga menjelaskan, APKASI adalah organisasi yang di bentuk, di rumuskan, dan-dicita-citakan oleh semangat reformasi. Untuk menjadikan otonomi daerah sebagai suatu jawaban bagi peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
Baca Juga: Adnan Harap Prajurit Divif 3 Kostrad Jiwai Karakter 3 Pahlawan Nasional Asal Gowa
“Tugas dan fungsi APKASI adalah menjadi mitra kritis dan strategis pemerintah dalam menyusun kebijakan nasional. Menjadi fasilitator dalam memperjuangkan kepentingan dan aspirasi daerah kepada pemerintah pusat. Serta bermitra dengan pemerintah dalam rangka diseminasi dan sosialisasi program yang dapat bermanfaat bagi daerah serta untuk kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Pada kegiatan ini, turut hadir Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie; para pengurus APKASI dan para Bupati selaku Anggota APKASI yang antuasias dengan program kemitraan ini. (jn/ar)