GOWA, NEWSURBAN.ID – Pemerintah kabupaten/kota di seluruh Indonesia harus mempersiapkan diri melakukan perubahan mengingat saat ini kita telah memasuki era disrupsi digital atau inovasi digital. Hal ini,diungkapkan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan Selaku Sekjen Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) saat menghadiri Rapat Kerja Nasional Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (Rakernas APJII) Tahun 2022 di Phinisi Ballroom, Hotel Claro Makassar, Selasa (4/10).
Menurutnya, perubahan itu menjadi hal yang sangat penting mengingat saat ini seluruh lini kehidupan yang ada telah beralih ke digitalisasi.
“Jika berbicara industri 4.0 di mana seluruh lini kehidupan kita tidak lepas dari digitalisasi. Karena itu Pemerintah juga harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan zaman yang ada,” katanya.
Baca Juga: Pemkab Gowa Siap Survei Pasar dan Suplai Pasokan, Antisipasi Kenaikan Bahan Pokok Akibat Inflasi
Ia menyampaikan kegiatan ini, membutuhkan kolaborasi bersama untuk bisa mendigitalisasikan seluruh lini kehidupan. Termasuk seluruh pemerintahan yang ada di seluruh Indonesia.
Berdasarkan data BPS menunjukkan 64 persen penduduk Indonesia saat ini di isi oleh Gen Z dan Post Gen Z. Di mana karakteristik Gen Z dan Post Gen Z adalah pengguna Internet.
“Mengingat hal ini pemerintah juga harus menuju pada perkembangan zaman yang ada. Jika tidak maka akan menjadi daerah yang tertinggal,” jelas orang nomor satu di Gowa ini.
Baca Juga: Bupati Gowa Instruksikan Camat Hingga Lurah Bantu BPS Lakukan Pendataan Regsosek Dengan Jujur
Melalui kegiatan ini ia berharap Rakernas APJII mampu melahirkan ide dan gagasan. Agar semua daerah terbebas dari blank spot dan pemerintahnya melakukan digitalisasi.
Sementara itu, Ketua Organizing Committee Rakernas, Antonius Ambar Widodo menjelaskan transformasi APJII. Melalui kolaborasi stakeholder dan implementasi program inklusif untuk melakukan pemerataan infrastruktur.
Saat ini anggota APJII terdiri dari 806 penyelenggara. Jika di lihat masih ada 20 persen wilayah di Indonesia yang masih belum terjangkau jaringan.
Baca Juga: 389 PPPK Gowa Terima SK, Adnan: Bekerjalah dengan Baik
“Sehingga dengan kolaborasi pemerintah ini akan memudahkan kerja-kerja kami kedepan,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga melihat peran yang sangat krusial dari penyelenggaraan internet. Bagi suksesnya transformasi digital di Indonesia. Mengingat layanan internet dalam 2 tahun terakhir menjadi tulang punggung seluruh kegiatan kita sehari-hari.
“Dengan semakin meratanya layanan internet tentu akan berdampak pada kesiapan negara dalam perkembangan teknologi di masa akan datang,” kata Antonius.
Baca Juga: Sekda Gowa Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan Jantung Sejak Dini
Rakernas APJII ini juga turut-dihadiri Direktur Jenderal APTIKA, Samuel Abrijani Pangerapan, Anggota Komisi I DPR RI, Dave Abarshah Fikarno Laksono. Sekprov Sulsel, Abdul Hayat, Direktur Keamanan Siber dan Sandi TIK Media dan Transportasi Badan Siber dan Sandi Negara RI, Rynaldi. Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Selatan, Amson Padolo dan Kepala Dinas Kominfo-SP Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni. (DW/VH/AR)