BONE, NEWSURBAN.ID – Salah satu aktivitas tambang galiang V kapur yang terletak di Desa Lanca Kecamatan Tellusiattinge Kabupaten Bone Sulawesi Selatan dikeluhkan oleh warga.
Di mana warga Lanca terpaksa mengadukan hal ini kepada Kepala Desa. Lantaran aktivitas tambang tersebut sudah sangat meresahkan warga.
Kepala Desa Lanca Andi Rahmatan mengatakan bahwa beberapa warga sering keberatan hingga menyampaikan ke saya terkait tambang tersebut.
Baca Juga : Serahkan SK BLUD RS R.S Pancaitana Dan Puskesmas Watampone Andi Fahsar: Tak Ada Lagi Pasien Tidak Dilayani
“Kasihan warga ketika banjir kapur kapurnya itu semua mengenai jalan yang akan berdampak kepada warga,” ungkapnya.
Selain itu tambang itu dampaknya juga akan mengurangi debit air menutup sebagian jalan.
“Sudah di sampaikan ke pada pemilik tambang tersebut namun juga tidak di gubris malah pernah dulu ada yang demo tapi sudah tidak ada lagi,” kata Andi Rahmatan.
Sementara itu Camat Tellusiattinge Andi Kusayyeng mengakan bahwa tidak ada laporan ke kecamatan terkait tambang tersebut.
“Tidak mungkin saya akan berikan izin termasuk Kepala Desanya, karena yang punya itu tambang seorang Aparat Kepolisian yan memang sudah merusak tapi kita bagaimana lagi,” ujarnya Senin 16/1/2023.
Baca Juga : Gubernur Sulteng Ucapkan Duka Mendalam Atas Korban Tewas Akibat Bentrokan di Kawasan Smelter GNI
Lanjut Kusayyeng mengatakan jika tambang itu di miliki seorang Polisi yang ber inisial KM yang pernah bertugas di Bone.
“Tapi sekarang dia sudah pindah ke Palopo menjabat sebagai Kanit Regident kata,” Andi Kusayyeng.
Intinya tambang itu tidak memilik ijin dan hanya di kerjakan langsung melalui masyarakat dan Desa,” tambahnya.(far)
-
-
-
-
