Pemprov Sulsel Siap Tampilkan 100 Lebih Produk Unggulan di Inacraft 2023

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Pemprov Sulsel siap menyukseskan Pameran Inacraft 2023 Maret mendatang. Terdapat 100 lebih produk unggulan siap di tampilkan.

Pameran Inacraft 2023 rencananya akan di selenggarakan pada 01 hingga 05 Maret 2023 di Jakarta Convention Center (JIC). Pemprov Sulsel langsung menggelar rapat koordinasi di Kantor Gubernur untuk membahas segala persiapan, Senin (30/1/2023).

Tahun ini, Pemprov Sulsel mengusung tema besar yakni “From Smart Village to Global Market”. Adapun sub-temanya “The Authentic South Sulawesi” dengan ikon Kapal Phinisi. Kapal Phinisi yang berasal dari Sulawesi Selatan merupakan identitas dari bangsa Indonesia dan sejak 7 Desember 2017 di tetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO kategori Warisan Budaya Tak Benda.

Baca Juga : Putri dan Menantu Danny Beri Kado Istimewa Ultah ke-59

Kepala Dinas Perindustrian Sulsel, Ahmadi Akil menjelaskan, dari hasil rapat koordinasi, di sepakati bahwa kegiatan ini akan melibatkan 24 kabupaten/kota. Semua akan bersinergi dan berkolaborasi untuk mengisi masing-masing booth yang di siapkan.

“Masing-masing kabupaten dan kota wajib menampilkan lima produk unggukan. Jadi kalau di kasih 24, maka total akan ada 100 lebih produk unggulan yang akan di tampilkan Provinsi Sulawesi Selatan,” jelas Ahmadi usai rapat koordinasi.

Tak hanya produk unggulan, 24 kabupaten/kota juga di minta untuk menyiapkan kesenian dan kebudayaannya untuk di tampilkan pada Expo Budaya sebagai rangkaian acara Inacraft 2023. Baik itu tarian, musik tradisional, dan sebagainya.

“Jadi selama lima hari itu, akan bergantian kesenian daerah di tampilkan pada stand Provinsi Sulawesi Selatan,” tambah Ahmadi.

Baca Juga : Ultah ke-59 Danny Pomanto Dirayakan SKPD Hingga Komunitas

Selain itu, masalah pembiayaan juga akan di kolaborasikan dengan kabupaten/kota. Pada kegiatan ini, tiap provinsi di bebani Rp3,5 miliar.

Menurut Ahmadi, dari kebutuhan itu sebesar Rp1,2 miliar lebih di bebankan ke provinsi. Sisanya menjadi tanggung jawab masing-masing kabupaten/kota yang di harapkan berpartisipasi sebesar Rp75 juta.

“Pokoknya dari pintu masuk hingga ke masing-masing booth kabupaten/kota akan menampilkan ciri khas Sulsel dengan keunikan 24 kabupaten dan kota. Kita pasti tampil beda di bandingkan provinsi lain,” katanya. (*)

↑
Exit mobile version