MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Menghadiri isra miraj di Buloa, Kelurahan Buloa Kecamatan Tallo, Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, ajak jemaah selalu menjaga silaturahmi dan menebar kebaikan. Isra miraj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah di Masjid Babul Falah ini bertema: “Dengan Peringatan Isra Miraj Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT dan Cinta Kepada Rasullullah”.
Rudianto Lallo mengatakan peringatan isra dan miraj ini, merupakan suatu peristiwa besar yang-dialami oleh Nabi Muhammmad SAW. Peristiwa yang menandai kebesaran Allah SWT.
Perjalanan satu malam, menurut riwayat Nabi Muhammad-diperjalankan pada tengah malam dengan ruh dan jasad sekaligus secara kilat, dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsha di Baitul Maqdis, Yerusalem, Palestina. Dari Baitul Maqdis-dibawa naik menembus tujuh lapis langit hingga ke Sidratul Muntaha.
Baca Juga: Rudianto Lallo Bantu Korban Banjir Makassar yang Belum Mendapatkan Bantuan
“Perisitiwa itu terjadi pada malam 27 Rajab atau 8 bulan sebelum Nabi hijrah ke kota Madinah. Peristiwa ini hanya di yakini oleh orang beriman,” kata Rudianto Lallo saat menghadiri isra miraj di Buloa, Selasa (21/3/2021).
Alumni Pesantren Guppi Gowa itu, mengatakan di Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad SAW menerima perintah. Mendirikan salat lima waktu langsung dari Allah SWT, sebagai syariat yang abadi kepada seluruh umat Nabi Muhammad SAW.
“Salat ini satu-satunya syariat Islam yang-diterima Rasulullah tanpa melalui malaikat Jibril sebagai penyampai wahyu,” tambah Rudianto Lallo.
Baca Juga: Rudianto Lallo Apresiasi PMKTS Gelar Pasar Murah dan Donor Darah
Karena itu, peringatan isra dan miraj, selain menerima perintah medirikan Salat, juga merupakan tanda-tanda kekuasaan Allah SWT. Oleh karena itu, peringatan isra dan miraj ini ia mengajak untuk hubungan sesama manusia. Juga hubungan agama dan dunia, tidak boleh renggang, apalagi terputus, di setiap detik kehidupan.
“Jadi mari kita mendalami hikmah dan manfaat isra miraj, menjaga silaturahmi. Dan menjadikan acara ini forum penyampaian informasi-informasi baru program ummat berbasis masjid,” pungkas Rudianto Lallo.
Hadir pada kegiatan ini, ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Makassar yang selaku legislator Makassar, M. Yunus dan Ketua Forum Kemanusian dr. Udin Malik Saputra, Forum Pecinta Masjid, dan tokoh masyarakat Kelurahan Buloa. (*)