Gubernur Andi Sudirman Sampaikan Belasungkawa Meninggalnya Mantan Ketua MUI KH Ali Yafie

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof. Dr. AGH. Ali Yafie (1990-2000) telah berpulang ke Rahmatullah pada Sabtu (25/2/2023). Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman ikut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Prof. Dr. KH Ali Yafie.

“Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Provinsi Sulsel, kami mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya ke Rahmatullah Almarhum Prof. Dr. AGH. Ali Yafie,” ungkapnya, Ahad (26/2/2023).

Baca Juga: Gubernur Andi Sudirman Jalan Anti Mager Bersama 60 Ribu Warga Barru

Andi Sudirman ikut mendoakan almarhum dan keluarga yang di tinggalkan agar di beri ketabahan dan kesabaran.

“Semoga amal kebaikan Almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang-ditinggalkan di kuatkan dan-diberikan kesabaran, Aamin,” tuturnya.

Kiai Ali biasa almarhum dipanggil, lahir pada 1 September 1926 di Donggala, Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Pemprov Tangani Ruas Kabere, Warga Cendana: Bertahun-Tahun Rusak, Terima Kasih Perbaikan Jalannya Pak Gubernur Andi Sudirman

KH Ali Yafie adalah ulama fikih dan menjadi salah satu tokoh Nahdlatul Ulama, dan pernah menjabat sebagai pejabat sementara Rais Aam (1991-1992).

Kiai Ali Yafie dapat Anugerah 1 Abad NU pada kategori Pengabdi Sepanjang Hayat, Selasa (7/2/2023).

Pada Muktamar NU di Krapyak pada tahun 1989 silam, dia terpilih sebagai wakil dari Rais Aam PBNU KH Achmad Shiddiq.

Baca Juga: Dukung Pengembangan Kawasan Emas Andalan 360°, Gubernur Andi Sudirman: Geliatkan Pariwisata di Enrekang

Tetapi, ketika Kiai Achmad Shiddiq wafat pada 1991, AGH Ali Yafie kemudian bertindak menjalankan tugas, tanggung jawab, hak, dan wewenang sebagai Penjabat (Pj) Rais ‘Aam hingga 1992.

Kiai Ali Yafie juga mengemban amanah sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Darul Dakwah Al-Irsyad, Pare-Pare, Sulawesi Selatan yang-didirikannya pada 1947. (*)

Exit mobile version