LUWU TIMUR, NEWSURBAN.ID — Pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur akan diselenggarakan pada tanggal 06 Maret 2023, besok. Hal itu sesuai hasil Rapat Badan Musyawarah DPRD Luwu Timur, Senin 27 Februari 2023 lalu.
Pertarungan perebutan kursi Wakil Bupati yang nilai cukup panas ini hingga melibatkan satu SSK atau Satuan Setingkat Kompi Brimob akan berjaga pada pemilihan nantinya.
Tak hanya Brimob. TNI, Satpol PP dan Dishub Luwu Timur ikut dilibatkan dalam pemilihan wakil Bupati ini.
“Jumlah personel yang terlibat sebanyak 118 orang. Pengamanan di backup oleh satu SSK Brimob, TNI, Satpol PP dan Dishub Luwu Timur,” ujar Humas Polres Luwu Timur, Bripka Muh.Taufik, Minggu 05 Maret 2023.
Baca juga: Instruksi Airlangga Membuat TP Tak Berkutik di Pemilihan Wabup Lutim
Selain itu, Polres Luwu Timur menurunkan kendaraan taktis escape milik Brimob dan tim Escape untuk evakuasi. Di tanya-diturunkannya jumlah personel cukup besar ini, apakah ada potensi konflik terjadi pada saat pemilihan nantinya ?
Muh.Taufik mengatakan pengamanan yang-diturunkan dalam pemilihan ini untuk mencegah kemungkinan terjadi. “Untuk potensi konflik tersebut tidak ada, cuman kita mempersiapkan kemungkinan hal terburuk terjadi dan personel harus siap,” kata.
Kedua calon yakni Akbar Fahri Andi Leluasa dengan nomor urut 1 dan Muh.Taqwa Muller nomor urut 2 yang mengantukan nasibnya untuk menduduki kursi panas (Wakil Bupati) mendampingi Bupati Budiman masa periodenya di tangan 30 Anggota DPRD Luwu Timur.
Panlih Silang Pendapat 30 Anggota Dewan Akan Dikarantina
Bahkan 30 Anggota DPRD Luwu Timur yang-dikarantina sebagai bentuk menjaga keamanannya. Hal ini berdasarkan hasil rapat tentang teknis pengamanan pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur di ruang rapat DPRD Luwu Timur, Rabu 01 Maret 2023.
Rapat itu di pimpin Ketua DPRD Aripin. Turut hadiri Pabung Luwu Timur Mayor CBA Bahtiar, Iptu Jemi Ramos, Sekwan DPRD. Serta beberapa anggota dewan lainnya yakni Badawi Alwi, Tugiat, Dinas Perhubungan dan Satpol. PP.
Baca juga: Kursi Wakil Bupati Luwu Timur Ada di Tangan Budiman ?
Namun apa yang terjadi, beberapa anggota DPRD terkesan menolak untuk dikarantina. Beberapa Anggota DPRD di konfirmasi, melalui WhastApp, Minggu 05 Maret 2023 berada di luar rumahnya.
Ketua DPRD Luwu Timur Aripin, mengaku terkait masalah karantina, itu usulan pihak Polres Luwu Timur pada saat rapat di DPRD. Tetapi, usulan itu kata dia, beberapa anggota lebih memilih tinggal di rumah.
“Saya hanya mengetahui titik keberadaan dari 30 Anggota dan sering berkoordinasi pihak keamanan. Intinya bagaimana anggota dewan merasa aman sampai besok berada di kantor DPRD untuk memilih,” kata ketua Panitia Pemilihan (Panlih) ini.
Terpisah, Sekertaris Panlih, mengatakan bahwa pada saat rapat tidak ada membahas 30 Anggota Dewan akan-dikarantina. “Tidak ada membahas masalah karantina dan tempanya saya juga tidak dapat infonya,” ujarnya (*)