BONE, NEWSURBAN.ID — Sebagai bentuk perhatiannya terhadap dunia pendidikan, Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PKB H. Andi Muawiyah Ramly bekerjasama Kemendikbud RI gelar Workshop Pendidikan dengan tema Berefleksi Pada Hasil Asesmen Nasional Untuk Perbaikan Pembelajaran di Hotel Helios Bone, Sulawesi Selatan, Kamis (3/8/2023).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Drs.Purwadi Sutanto, (Widyaprada Ahli Utama Direktorat SMA Kemendikbud RI), Drs. A. Samsul Alam, (Kepala UTD pendidikan Cabang Bone), dan Pemateri Dr. Rahmatunnair, Ali Arham,Dr. A.Fajaruddin serta seluruh Kepala Sekolah SMA/SMK/ sederajat se Kabupaten Bone Sulawesi Selatan dan beberapa guru pengajar lainnya sebagai peserta.
Kepala UTD Pendidikan Provinsi Sul-Sel Cabang Bone Drs.A.Samsul Alam. M.pd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada anggota Komisi X DPR RI dan kemendikbud RI karena memilih workshop pendidikan di Kabupaten Bone.
Baca Juga: Cahaya Bone-Pemkab Bulukumba Kolaborasi dalam Pengembangan Pariwisata
“Mewakili dinas pendidikan Provinsi Sul-Sel berterima kasih kepada Anggota DPR RI Andi Muawiyah Ramly sapaan akrabnya puang Amure dan Kemendikbud atas pelaksanaan kegiatan seperti ini, karena dengan kegiatan seperti ini bisa memperbaiki mutu kurikulum pendidikan yang ada di Kab. Bone.” Jelasnya.
Sementara Widyaprada Ahli Utama Direktorat SMA Kemendikbud RI ,Drs Purwadi Sutanto, M.si dalam sambutannya menjelaskan bahwa dunia pendidikan itu sebagai tiang negara yang harus siap menghadapi era globalisasi.
“Apresiasi untuk Amure , ngototnya luar biasa saat membahas soal pendidikan di Senayan gedung DPR RI yang merupakan bentuk komitmen beliau ,kita tau persis kita akan menghadapi era globalisasi kalau tidak bagus SDM kita akan ketinggalan. Dan kemungkian kita sebagai penonton karena SDM kita rendah.” Jelasnya.
Baca Juga: KPU Bone Ingatkan Ada 657 Bacaleg Belum Memenuhi Standar Di H-I
Maka dari itu melalui kegiatan workshop pendidikan ini kita bisa repleksi diri pada hasil asesmen perbaikan pembelajaran dan pendidikan itu tanggung jawab semua.
“Pendidikan itu tanggung jawab semua bukan cuma jadi tanggung sekolah. Karena di sekolah hanya sekedar tumbuh kembang untuk siap menerima tantangan kedepannya. Saya percaya betul guru dan kepala sekolah namun masih banyak PR dan perlu kita perbaiki di dunia pendidikan. Dan kegiatan asesmen hanya sebagai potret saja untuk membangun SDM kita,” tuturnya.
Sedangkan Anggota Komisi X DPR RI Andi Muawiyah Ramly, M.si mengatakan bahwa pendidikan yang ada di indonesia itu mengalami kemajuan.
“78 tahun RI merdeka pendidikan kita juga mengalami kemajuan dengan Amanat konsitusi kita yang variabel. Dengan mencerdaskan kehidupan bangsa yang ada di pembukaan UUD.” Ungkapnya.
Baca Juga: Antisipasi Terlibat Judi Online, Denpom XIV/1 Bone Sidak Ponsel Jajaran TNI
Selain itu ia menjelaskan bahwa anggota komisi X DPR RI akan terus mendukung dan memajukan pendidikan di indonesia.
“Kegiatan ini tentunya adalah Evaluasi dalam rangka memajukan pendidikan lebih baik lagi. Kita akan terus mensupport dan memajukan pendidikan. Termasuk pendidikan literasi khususnya yang ada di Bone kita tercinta ini.” Jelasnya di hadapan peserta whokrsop.
Dalam kegiatan tersebut, hadiri berbagai utusan Sekolah tingkat SMA/SMK sederajat yang berjumlah 130 orang peserta Whorkshop. (fan)