MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Cegah kebakaran di Kota Makassar, Anggota DPRD Kota Makassar, Budi Hastuti edukasi warga. Edukasi itu ia lakukan melalui Sosialisasi Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Pemadaman Kebakaran, di Hotel Royal Bay, Jl Sultan Hasanuddin, Rabu (11/10/2023).
Kepada warga, Legislator dari Fraksi Gerindra ini mengingatkan terkait pentingnya mencegah kebakaran. Ia melihat kasusnya saat ini semakin marak.
“Kalau kita lihat sekarang itu kasus kebakaran makin meningkat. Ini juga dipengaruhi ketidaktahuan kita soal pencegahan,” ujarnya.
Melalui sosialisasi ini, Budi–sapaan akrabnya ini meminta warga untuk dapat memahami cara cegah kebakaran khususnya di Kota Makassar. Terkhusus para ibu-ibu.
“Ibu-ibu biasanya kan di dapur dan berhadapan api kompor, nah makanya harus di ketahui juga caranya untuk berhati-hati dalam memasak,” tambahnya.
Baca Juga: Reses di Dua Kelurahan Legislator Budi Hastuti Terima Keluhan Warga Terkait Infrastruktur
Anggota Komisi B Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Makassar ini berharap perda ini mampu di sampaikan kepada orang lain. Sehingga, masyarakat bersama-sama tahu cara mencegah kebakaran.
“Setelah kegiatan ini, tentu kami harap agar bisa di sosialisasikan kepada yang lainnya jangan berhenti di sini saja,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar, Hasanuddin mengatakan ada banyak cara mencegah kebakaran. Semisal penanggulangan di dapur.
“Kalau di dapur itu ketika ada kebakaran pada kompor yang membesar apinya bisa kita cegah dengan lap yang sudah di basahi,” ujarnya.
Sosialisasi pencegahan, kata dia, terus di lakukan. Juga melengkapi fasilitas yang ada demi mencegah kebakaran.
“Petugas kami juga sudah di sebar di seluruh Makassar, jadi kalau ada laporan kami hubungi petugas atau pos terdekat,” lanjutnya.
Terakhir, Lurah Jongaya, Muh Zulkifli Ghozali mengaku fasilitas pencegahan di kelurahan juga lengkap. Namun ia meminta pencegahan selalu di utamakan.
“Kami punya damtor itu pemadam lorong yang siap memasuki pemukiman ketika ada pembakaran. Ini kami lengkap,” ucapnya.
“Tentu kita tidak mau adanya kebakaran. Makanya saya minta seluruh masyarakat untuk berhati-hati,” tutup Zulkifli. (*)
Cek berita dan artikel lain di Google News
-
-
-
-
