BONE, NEWSURBAN.ID – Tiga bulan gaji belum terbayarkan, sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan teriak. Penyebab sehingga tiga bulan gaji Kades dan aparat desa di Bone belum terbayarkan lantaran pencairan Alokasi Dana Desa (ADD).
Hal ini pun yang-disampaikan oleh Andi Mappakaya Amier Kepala Desa Tadang Palie Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bone. Menurutnya gaji kami sebagai kepala desa sudah tiga bulan belum terbayarkan.
“Bukan hanya saya semua kepala desa dan perangkatnya yang ada di Bone belum terbayarkan,” ungkapnya Selasa (19/3/2024).
Baca Juga: Buka Puasa Akbar Sulsel Berbagi Bahagia, 17 Ramadan Bersama 10 Ribu Lebih Warga di Bone
Lanjut Ketua Apdesi Bone ini mengatakan jika gaji perangkat desa itu semestinya sudah di cairkan apalagi ini bulan puasa.
“Kasian perangkat perangkat para kepala desa yang memerlukan biaya buat pake belanja,” kata Andi Mappakaya Amier.
Sementara itu Kepala Dinas BPMD Kabupaten Bone Andi Gunadil Ukra menjelaskan bahwa terkait ADD alokasi dana desa semua persyaratan sudah-diserahkan ke Keuangan Pemda Bone.
Baca Juga: Digadang Bakal Maju Pilkada Bone, Andi Islamuddin: Jika Masyarakat Menginginkan
“Mulai persyaratan pencairan Desa Mandiri atau Desa non mandiri belanja pegawai maupun belanja fisik sudah kami serahkan. Kepada Keuangan Pemda Bone,” jelasnya.
Lanjut Gunadil mengatakan terkait ADD untuk belanja fisik saya rasa sebagian sudah ada yang-dicairkan dan untuk Desa Mandiri 2 kali pencairan sementara Non mandiri 3 kali pencairan.
“Kemungkinan yang-diminta para kepala desa itu adalah pendapatan tetap atau gajinya dan memang belum-dibayar selama tiga bulan,” ungkap Andi Gunadil Ukra. (fan/*)
Baca Berita dan Artikel Lain di Google News
-
-
-
-
