Buka Pesta Rakyat Massempe Mattoangin Andi Akmal Pasluddin Mita Jaga Tradisi

BONE, NEWSURBAN.ID – Wakil Bupati Bone, Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, secara resmi membuka Pesta Rakyat Massempe’ Traditional Culture of Mattoanging Tahun 2025 yang digelar di Desa Mattoanging, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Selasa 16/12/2025.

Kegiatan yang sarat nilai budaya ini mengusung tema “Lestari Budaya Leluhur dalam Persatuan dan Jati Diri Masyarakat di Tengah Arus Perkembangan Zaman”. Ribuan warga tampak antusias mengikuti rangkaian acara yang menampilkan kekayaan tradisi masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bone menyampaikan apresiasi atas kekompakan dan semangat masyarakat Desa Mattoanging dalam menjaga dan melestarikan adat istiadat leluhur.

Menurutnya, keberlangsungan pesta rakyat ini menjadi bukti bahwa budaya lokal masih hidup dan dijaga secara bersama-sama.

“Desa Mattoanging ini luar biasa. Adatnya masih sangat terjaga, masyarakatnya kompak, dan ini menandakan desa yang kuat jati dirinya,” ungkapnya

Ia menambahkan Pemerintah Kabupaten Bone akan mendorong agar kegiatan ini diusulkan menjadi agenda tahunan daerah melalui Dinas Kebudayaan.

“Pelestarian budaya tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi juga potensi besar untuk mempererat persatuan serta memperkenalkan identitas Bone kepada generasi muda dan masyarakat luas,” kata Andi Akmal Pasluddin.

Sementara itu, Kepala Desa Mattoanging mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran Wakil Bupati Bone dalam kegiatan tersebut.
Ia menyebutkan bahwa Pesta Rakyat Massempe’ telah menjadi tradisi tahunan yang rutin dilaksanakan setiap bulan Desember.

“Alhamdulillah, ini kebanggaan bagi kami. Selama kurang lebih 18 tahun saya menjabat sebagai kepala desa, kegiatan ini selalu kami laksanakan setiap tahun. Ke depan, kami juga berencana mengajukannya ke Dinas Kebudayaan agar menjadi agenda tahunan Kabupaten Bone,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat silaturahmi antarwarga sekaligus menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya leluhur di tengah tantangan perkembangan zaman.

“Pesta rakyat ini semakin semarak dengan berbagai penampilan seni dan budaya, seperti tarian tradisional, senam massal, prosesi Mappere’, serta olahraga ketangkasan khas daerah Massempe’ yang menjadi daya tarik utama masyarakat,” tambahnya.(Far)

Exit mobile version