Plt Gubernur Andi Sudirman Launching Smart School Sebagai Solusi Belajar Mengajar di Tengah Pandemi
Plt Gubernur Andi Sudirman meluncurkan Smart School di Hari Guru Nasional. Applikasi ini, menjadi solusi belajar di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Plt Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, menghadiri peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Provinsi Sulsel, di Mal Nipah, Kamis, 25 November 2021.
Andi Sudirman Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Imran Jausy, memberikan penghargaan kepada tenaga pendidik dan kependidikan. Serta kepada kabupaten/kota yang telah melaksanakan vaksinasi lebih 70 persen. Sekaligus menyerahkan bantuan peralatan Smart School.
Ia mengatakan, walaupun guru dikenal sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, namun perhatian dan apresiasi perlu diberikan kepada guru.
“Guru akan kita selalu kenang sebagai pahlawan yang memiliki banyak jasa dalam mencerdaskan Bangsa,” kata Andi Sudirman.
Baca Juga: Stunting Turun Signifikan, Plt Gubernur Sulsel: Investasi SDM Utama
Ia menekankan, di Sulsel pendidikan berbasis digital harus digalakkan mulai dari sekarang. Walaupun pandemi Covid-19 melanda, namun tidak boleh menjadi faktor penghalang dalam pelayanan dan peningkatan pendidikan.
“Di tengah pengendalian pandemi Covid-19 tentu terus kita lakukan. Di lain hal kita tidak boleh kedodoran persoalan pendidikan,” sebutnya.
Pada kesempatan ini, ia juga menyampaikan pendidikan di Sulsel kualitasnya terstandardisasi. Sulsel hadir dengan program Smart School: Satu Standar, Satu Guru, Satu Sulsel. Hal ini dalam rangka melakukan pendekatan digital, di mana kualitas dan mutu yang siswa/siswi se-Sulsel terima seragam.
“Harapan kita seragam semua. Sehingga bukan lagi persoalan kualitas yang mereka bedakan, tetapi persoalan bagaimana kemauan belajar mereka kita tingkatkan,” ucapnya.
Pada kesempatan ini, Plt Gubernur menyaksikan pendatangan MoU antara Dinas Pendidikan dengan sejumlah pihak, termasuk industri. Serta melauching aplikasi Smart School, Smartta, dan Pencanangan Penanaman Pohon.
Baca Juga: Zulkifli Hasan: Bantu Plt Gubernur Atasi Pandemi dan Bangkitkan Ekonomi
Sementara, Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Imran Jauzi, menyebutkan, guru yang mendapat penghargaan dengan mempertimbangkan berbagai kriteria. Termasuk mendorong vaksinasi di sekolah, karya-karya, serta bagi mereka yang membuat buku juga mendapat penghargaan.
Adapun tujuan dari aplikasi Smart School ini, agar para siswa bisa belajar dari mana saja. Mengingat selama pandemi, ada banyak kendala yang siswa, orangtua murid, serta guru hadapi, saat belajar daring.
Kendala bagi para orangtua, seperti materi yang dianggap sulit, kesulitan mengatur waktu, dan terbebani kuota internet. Sedangkan bagi para peserta didik, mereka sulit memahami tugas dari guru, bosan, kurang konsentrasi, serta kesulitan komunikasi dengan guru.
“Kehadiran aplikasi Smart School ini menjadi jawaban atau solusi terhadap persoalan para orangtua, peserta didik, hingga guru, di masa pandemi seperti sekarang,” kata Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Sulsel, Muh Asqar.
Ia menjelaskan, ada sejumlah layanan dalam aplikasi Smart School ini. Antara lain, presensi, live streaming, live delay, arsip e-learning, data akademik, data aset, persuratan, perpustakaan digital, chating, e-koperasi, CBT, hingga kepegawaian. (cr/*)