“Buku foto ini juga kami tujukan bagi para pewarta yang telah berdedikasi dengan karyanya. Jadi tiap karya pewarta yang telah di seleksi akan kami hadirkan beserta keterangan dari gambar tersebut,” papar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Pewarta Foto Indonesia (PFI) Makassar rencananya akan meluncurkan sebuah buku foto yang berisikan perjalanan Kota Makassar dalam menghadapi pandemi covid-19. Hal tersebut di ungkapkan Iqbal Ketua PFI Makassar saat bertandang ke kediaman pribadi Danny Pomanto, Jalan Amirullah Makassar, Senin (6/11/2021).
Di terima Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Iqbal yang datang bersama pengurusnya menyampaikan niatnya untuk mengumpulkan beberapa potret yang terekam kamera saat dunia termasuk Makassar di serang virus covid-19.
“Makassar di tengah pandemi. Selain pemerintah, ada pula beberapa beberapa pihak yang turut membantu dalam penanganan pandemi. Olehnya itu kami dari PFI Makassar berinisiatif untuk merangkul jejak visual tersebut dalam bentuk buku berjudul Makassar New Normal,” ungkap Iqbal.
Baca juga: Mentan SYL Temui Danny Minta Siapkan Lorong Pertanian Makassar
Di tambah, kata Danny, beberapa pewarta yang telah mengabadikan momen dengan karyanya. Dan nantinya di tampilkan dalam buku tersebut sebagai apresiasi atas peranannya menjalankan tugasnya.
“Buku foto ini juga kami tujukan bagi para pewarta yang telah berdedikasi dengan karyanya. Jadi tiap karya pewarta yang telah di seleksi akan kami hadirkan beserta keterangan dari gambar tersebut,” paparnya lagi.
Mendengar paparan tersebut, Danny nampak bersemangat. Ia berharap ini bisa di jadikan salah satu metoda pembelajaran yang akan di terapkan pada revolusi pendidikan.
“Menarik sekali ide pembuatan buku fotonya. Buku foto yang isinya sejarah Makassar di tengah pandemi. Bukti sinergitas semua orang termasuk pewarta. Ini sangat tepat untuk di edukasi ke para anak didik agar tidak lupa pada perjuangan melawan pandemi,” jelas Danny.
Peluncuran buku foto Makassar new normal ini rencananya akan di lakukan pada 10-16 Januari 2022 mendatang dan di harapkan dapat menjadi stimulan agar makin menjaga diri dan keluarga juga kota untuk gelombang covid berikutnya. (*)