“Dalam tugasnya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan tentunya diperlukan keterampilan dalam mengedukasi warganya sehingga sangat perlu pelatihan keterampilan public speaking ini diadakan.” Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa Priska Paramita Adnan.
GOWA, NEWSURBAN.ID — Tim Penggerak (TP) PKK termasuk di Kabupaten Gowa di masa pandemi Covid-19 ini memiliki tiga agenda besar, yaitu penanganan Stunting, penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Hal ini disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan saat membuka Pelatihan Double Presentation Skill Public Speaking & Makeover Slide oleh Coach Fiko Ardiansyah yang merupakan Founder Beda Consulting di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Sabtu (18/12).
Priska Adnan mengatakan keterampilan atau skill seorang perempuan sangat dibutuhkan di saat pandemi Covid-19 bagi seluruh pengurus TP PKK Kabupaten Gowa terkhusus Ketua TP PKK Kecamatan Se-Kabupaten Gowa.
“Dalam tugasnya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan tentunya diperlukan keterampilan dalam mengedukasi warganya sehingga sangat perlu pelatihan keterampilan public speaking ini diadakan,” ungkapnya.
Lanjutnya, saat ini perlu terus dilakukan edukasi kepada masyarakat terutama keluarga dalam rangka mencegah penularan Covid-19. Apalagi saat varian omicron sudah masuk di Indonesia yang perlu diwaspadai.
“Perempuan harus terus meningkatkan kesadaran dalam keluarga untuk selalu menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker dan sebagainya agar terhindar dari virus omicron ya g beberapa hari ini sudah terdeteksi di Indonesia,” jelas istri Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan ini.
Begitupun dalam pemilihan ekonomi, peran perempuan sangat dibutuhkan khususnya meningkatkan perekonomian dalam keluarga. Menurutnya sosok perempuanlah yang mengatur dan mengelola keuangan keluarga.
“Setelah mengikuti pelatihan pada hari ini diharapkan ilmu yang diberikan akan diaplikasikan langsung terutama dalam strategi gerakan PKK. Kita masih sama strategi gerakan PKK masih seputar penurunan angka Stunting, penanganan pandemi pasca covid-19, dengan peningkatan ekonomi keluarga,” harapnya.
Salah satu peserta pelatihan yang juga Ketua TP PKK Kecamatan Pattalassang, Sesa Saleh mengatakan sangat senang mengikuti pelatihan ini karena menambah ilmu dan wawasan bahkan kita dapat mengenali diri sendiri baik kelebihan maupun kekurangan kita.
“Saya senang sekali bisa ikut pelatihan ini karena banyak ilmu public speaking terutama materi pergaulan dan cara mengantisipasi dan meminimalisir nervouse atau gugup saat berbicara di depan umum, ini tentu saja sangat bermanfaat karena dapat kami terapkan langsung saat menyampaikan program PKK kepada masyarakat di wilayah kami,” jelasnya.
Pelatihan ini diikuti sebanyak 30 orang peserta yang merupakan pengurus TP PKK Kabupaten Gowa perwakilan Pokja 1, 2, 3 dan 4 serta Ketua TP PKK Kecamatan Se-Kabupaten Gowa. (jn/*)