MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) mengajak personel Phillipine Coast Guard dan Japan Coast Guard serta seluruh partisipan Regional Marpolex 2022 lainnya untuk menikmati keindahan Kota Makassar sebelum kembali ke ndaerah asal.
Hal ini,disampaikan Danny Pomanto, Jumat (27/5/2022), saat penutupan Latihan Bersama Penanggulangan Tumpahan Minyak. Di Laut Secara Regional atau Regional Marpolex 2022 yang di pusatkan di perairan Makassar.
“Kami menyampaikan apresiasi terhadap partisipan dan tamu yang menghadiri Marpolex 2022. Makassar menyediakan banyak pilihan kuliner yang harus dicoba dan banyak tempat yang wajib- di kunjungi,” ujar Danny Pomanto.
Baca Juga: Wali Kota Danny Pomanto Ajak Warga Massenrempulu Bersama Wujudkan Makassar Kota Modern
Dalam kesempatan itu, Danny Pomanto juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Kementerian Perhubungan. Serta penyelenggara Marpolex yang tekah mempercayakan Makassar sebagai lokasi latihan.
“Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk menyampaikan apresiasi kepada kementerian dan institusi yang mendukung Makassar sebagai lokasi untuk internasional event seperti ini,” kata Danny.
Baca Juga: Hadiri Halal Bi Halal KAHMI Makassar, Danny Pomanto: Jadilah Sensor Sosial
Pemilihan perairan Makassar sebagai lokasi pelatihan kata Danny,dinilai sangat tepat. Alasannya posisi Makassar yang strategis, sebagai gerbang Indonesia bagian timur dengan kegiatan lalu lintas pelayaran yang sibuk.
Selain itu areal lokasi latihan berhubungan langsung dengan ALKI II Selat Makassar, yang menjadi jalur pelayaran internasional. Serta tingginya intensitas kegiatan pelayaran dan kegiatan migas.
Baca Juga: Makassar Jadi Bidikan Tiga Negara, Wawali Fatma Apresiasi Marpolex 2022
“Acara ini sangat penting bagi kami sebagai area laut di Sulawesi Selatan, –yang mana sangat sibuk dengan lalu lintas laut baik nasional maupun internasional. Makassar sangat strategis sebab sejak dulu-dikenal gerbang ekonomi bagian timur Indonesia,” jelasnya.
Regional Marpolex 2022 yang berlangsung sejak 24 Mei 2022 lalu ini,ditutup dengan penurunan tiga bendera yang menjadi partisipan, Filipina, Jepang dan Indonesia. (cr/*)