MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengukuhkan Naoemi Octarina sebagai Bunda Forum Anak Sulsel. Di sela-sela peringatan Hari Anak Nasional, yang terselenggarakan di Hotel Claro Makassar, Senin, 5 September 2022.
Usai dikukuhkan, Naoemi Octarina menyampaikan, Forum Anak Sulsel harus menjadi wadah untuk mengedukasi anak dan orang-orang yang ada di sekitar anak. Seperti ayah, ibu, dan lainnya. Ia berharap, setelah pengukuhan ini bisa mengoptimalkan edukasi.
“Berubahnya seseorang itu karena pergaulan. Jangan sampai karena pergaulan baik lewat online maupun offline, justru adik-adik yang terjerumus sendiri. Pilihlah lingkungan pergaulan yang baik agar adik-adik ke arah lebih positif,” pesan Naoemi, kepada anggota Forum Anak Sulsel yang hadir.
Baca juga: Naoemi Octarina Lantik Pengurus Dekranasda Sulsel Sisa Masa Bakti 2018-2023
Bunda PAUD Sulsel ini mengakui jika banyak PR yang harus diselesaikan terkait dengan anak-anak di Sulsel. Mulai dari kekerasan anak, baik dari lingkungan keluarga, maupun dari lingkungan sekitar. Tidak hanya kekerasan fisik tetapi kekerasan mental juga ada. Dan tidak hanya usia yang besar, tetapi anak balita bahkan anak bayi pun sudah kena yang namanya kekerasan fisik dan mental.
Untuk itu, Naoemi berharap bisa memberikan edukasi kepada masyarakat sampai ke desa-desa. “Ini juga termasuk tugas dari Dinas DP3A untuk bisa memberikan edukasi sampai ke desa-desa untuk perlindungan anak-anak kita,” tuturnya.
Baca juga: Genjot Capaian Imunisasi di Sulsel, Naoemi Octarina Minta Dinkes Massifkan Sosialisasi
Ia juga meminta kepada organisasi wanita, baik dari Forkopimda, Ketua Darma Wanita Persatuan, hingga Unicef, bisa bekerjasama dalam menurunkan tingkat kekerasan anak dan perempuan yang ada di Sulsel, serta kesejahteraan anak semakin terjamin.
Sementara, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan, yang terpenting adalah memberikan perlindungan kepada anak-anak. Selain itu, fasilitas bermain anak juga harus tersedia. Termasuk untuk anak disabilitas dan berkebutuhan khusus. (*)