MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Polisi membebaskan 48 orang yang-ditangkap di markas Batalyon 120 Makassar, Minggu (11/9/2022). Polisi sempat menahan dan menginterogasi mereka beberapa jam.
Terkait penangkapan 48 orang di markas Batalyon 120 Makassar, Kordinator Dewan Komando Batalyon 120 Makassar, Izal memberikan klarifikasi. Ia mengatakan, 48 orang yang-diamankan polisi dari Sekretariat Batalyon 120 Makassar pada Minggu (11/09) dini hari, tidak semua anggota.
Baca Juga: 48 Anggota Batalyon 120 Makassar Di tangkap, Polisi Sita Ratusan Senjata Tajam, Botol Miras, dan Motor
Melalui pernyataan persnya, Izal menyampaikan dari 48 orang yang-diamankan enam di antaranya anggotanya. Sementara, 42 lainnya masih binaan Batalyon 120 Makassar. Mereka berasal dari Gowa, dan Maros. Itu pun telah di pulangkan.
“Tidak benar jika di katakan seluruhnya anggota kami. Hanya ada enam. Sementara 42 lainnya masih binaan belum menjadi anggota. Mereka berasal dari Gowa, dan Maros yang banyak beraktifitas di Makassar. Kami bina untuk menekan angka kriminal di jalan. Mereka juga sudah-dipulangkan,” terang Izal (11/09).
Baca Juga: Hadiri Buka Puasa Batalyon 120, Danny Ingatkan Tetap Jaga Kekompakan Agar Makassar Aman
Ia melanjutkan, temuan sejumlah benda tajam di gudang penyimpanan sekretariat memang sengaja-dikumpulkan dari anak binaan untuk membersihkan jalanan dari potensi tindak kriminal jalanan.
“Sedianya kami akan serahkan ke Polrestabes Makassar Senin besok. Sengaja kami kumpulkan dari anak binaan untuk-diserahkan ke aparat agar mengurangi jumlah benda tajam yang bisa-digunakan dalam kriminal jalanan,” sambungnya.
Baca Juga: Hadiri Buka Puasa Batalyon 120, Danny Ingatkan Tetap Jaga Kekompakan Agar Makassar Aman
Batalyon 120 mengumpulkan benda tajam dari jalanan yang-diserahkan oleh anak binaan sebelum mereka resmi bergabung, jika telah terkumpul banyak lalu-diserahkan ke Polrestabes Makassar. Hal ini,dilakukan untuk mendukung upaya pihak kepolisian dan Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan keamanan, dan ketertiban di Makassar.
Adapun botol kosong minuman keras yang ikut menjadi temuan,diakui Izal sengaja di kumpulkan untuk-dijual. Hasilnya untuk membiayai kebutuhan sekretariat seperti membeli token listrik.
Baca Juga: Danny Pomanto Apresiasi Respon Masyarakat Terhadap Makassar F8 2022
Keberadaan Batalyon 120-dikatakan Izal, untuk membina mantan pelaku kriminal jalanan agar tidak kembali ke jalan melakukan tindak kriminal. Batalyon 120 juga memetakan potensi kriminal jalanan, dan merangkul orang – orang yang berpotensi melakukan tindak kriminal jalan untuk-dilakukan pembinaan.
“Semua kami lakukan untuk mendukung upaya kepolisian, pemerintah kota Makassar, dan TNI dalam menciptakan kondisi kota yang aman, tertib, dan jauh dari tindak kriminal jalanan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Tim Thunder Dit Samapta Polda Sulsel menggerebek sekrtariat Batayon 120 Makassar, di Jl. Korban 40.000 jiwa No. 30 Makassar. Dalam penggerebekan itu, polisi menangkap 120 orang dan menyita sejumlah barang bukti sajam, botol minuman keras, senjata rakitan. Mereka kemudian,diinterogasi di Polsek Tallo. Tim Thunder Dit Samapta Polda Sulsel juga membawa barang bukti yang mereka sita ke Polsek Tallo. (cr/*)