MetroNewsSulsel

Jelang Nataru, Pj Sekprov Pimpin Rakor Tindak Lanjut Inflasi Daerah

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Pj Sekprov Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) tindak lanjut mengenai inflasi daerah, yang berlangsung di ruang kerjanya, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 11 Desember 2023.

Dalam kesempatan ini, Abdul Aziz Bennu Kepala Bagian (Kabag) Sarana Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Biro Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sulsel, mengatakan, rapat ini menindaklanjuti arahan Pj Gubernur Sulsel, terkait hasil peninjauan di beberapa gudang distributor gula pasir dan minyak goreng di PT KIMA, dan beberapa bahan pokok lainnya.

“Rapat ini untuk mengecek seperti apa ketersediaan di beberapa distributor tersebut dan langkah-langkah yang harus diambil,” ucap Aziz Bennu.

Baca Juga: Kemkominfo RI – Pemprov Sulsel Kolaborasi dalam Penyusunan Pedoman Layanan Komunikasi Krisis Nasional yang Terintegrasi

Pada intinya, kata Aziz Bennu, dari hasil rapat ini, kembali-diadakan rapat bersama dan mengundang para distributor. Kemudian membuat surat edaran bijak berbelanja dan larangan penimbunan barang-barang yang menjadi komoditas penyumbang inflasi. Termasuk melakukan gerakan pasar murah secara massif.

“Kita berharap agar melibatkan CSR. Dinas Ketahanan Pangan akan melaksanakan pasar murah di 52 titik,” ungkapnya.

Sementara itu, Pj Sekprov Andi Muhammad Arsjad, berharap agar rapat ini menjadi kesiapsiagaan. Untuk mengantisipasi hal-hal yang bisa saja terjadi terkait lonjakan harga, jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Baca Juga: DWP Sulsel Di minta Ikut Sukseskan Program Penanganan Inflasi dengan Tanam Cabai

“Kami tadi sudah menyampaikan ke OPD terkait untuk melihat data yang ada di tiga tahun terakhir ini termasuk ketersediaan. Dan data terkait harga yang nantinya kita akan cermati, dan analisa, supaya kalaupun terjadi lonjakan harga, kita sudah siap,” ujar Arsjad.

Ia juga menyarankan kepada satgas pangan untuk membuat sticker untuk mengingatkan kepada distributor dan pelaku usaha untuk tidak melakukan penimbunan bahan pangan. Dan nantinya akan di tempel di toko-toko distributor yang ada di Makassar.

Ia menambahkan, mulai besok, Selasa, 12 Desember 2023, sudah mulai di lakukan gerakan pangan. Kemudian operasi pasar di beberapa titik yang-diharapkan juga bisa di lakukan oleh kabupaten/kota.

“Untuk itu, menjelang Natal dan Tahun Baru ini, Sulsel Insya Allah bahan pangan tercukupi,” pungkasnya. (*)

Cek berita dan artikel lain di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button