Kendalikan Inflasi, Danny Pomanto Siapkan 1 Juta Polibag untuk Tanam Cabai dan Bawang

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID Dalam upaya menekan dan mengendalikan inflasi, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyiapkan satu juta polibag untuk di tanami Cabai dan Bawang.

Masing-masing lorong kata Danny sapaan akrab Ramdhan Pomanto akan menyiapkan 1.000 polibag sehingga totalnya ada satu juta polibag.

“Saya coba berhitung bagaimana jika di satu lorong ada 1.000 polibag, dengan 1.096 lorong jadi ada satu juta polibag untuk di tanami cabai dan bawang,” kata Danny usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Dalam Rangka Pembahasan Langkah Kongkret Pengendalian Inflasi Daerah bersama Mendagri RI oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri RI secara virtual, Senin, (30/01/2023).

Baca Juga : Lagi, Kecelakaan Kerja Kembali Terjadi di PT GNI

Dia menuturkan Dinas Perdagangan Makassar sudah memiliki aplikasi selebihnya tinggal di kombinasikan saja.

Dalam catatannya, ada kenaikan harga pada bawang dan cabai sehingga antisipasinya di lakukan penanaman.

“Makanya kita tanam cabai dan bawang, ini juga untuk antisipasi lebaran. Jadi harus menanam, kita sementara siapkan,” tuturnya.

Program ini, jelas dia, bukan merupakan sekali tanam tetapi terus menanam. Selanjutnya, Pemkot Makassar sendiri yang juga bakal membeli komoditi masyarakat itu.

Di samping itu, pekan ini, dirinya akan rapat lagi untuk memantapkan Pasar Murah Kontainer dan branding Makassar Kota Makan Enak.

Baca Juga : Ultah ke-59 Danny Pomanto Dirayakan SKPD Hingga Komunitas

“Kita belajar dari kota yang berhasil menekan inflasi dan tentu kita bisa. Makanya adaptasi ekonomi menjadi penting,” ujarnya.

Mendagri RI Tito Karnavian mengatakan berbagai pemerintah daerah perlu mengantisipasi kenaikan permintaan komoditas tertentu di karenakan adanya perayaan atau momentum keagamaan yang bersifat lokal.

Olehnya, belajar dari pengalaman itu maka masing-masing perlu persiapan. “Harus ada antisipasi hari perayaan lokal yang spesifik makanya komoditinya harus di siapkan sebagai antisipasi,” katanya. (*)

Exit mobile version