LUWU TIMUR, NEWSURBAN.ID — Harapan demi harapan sering kali dilontarkan Muh. Taqwa akan menjadi Wakil Bupati di Luwu Timur untuk mendampingi Bupati Budiman. Namun takdir berkata lain, Taqwa harus menerima kekalahannya dari Rivalnya Akbar Fahri Andi Leluasa.
Pengorbanannya pun tak main-main, hingga melepas statusnya menjadi anggota DPRD Provinsi Sulsel, untuk melanjutkan perjuangan sang kakak (Alm. Husler) yang terhenti.
Harapan Taqwa pupus seketika setelah pemilihan putaran kedua hanya memperoleh 7 suara, sedangkan Akbar meraih 23 suara. Walaupun sebelumnya, di putaran pertama draw atau berimbang. Kedua calon masing-masing memperoleh suara 15 dari 30 hak suara di DPRD Luwu Timur.
“Saya kalah dek. Sudah dulu ya, saya sekarang ini kurang enak badan,” kata Taqwa dihubungi langsung dengan nada bersedih, Senin 06 Maret 2023.
Kedua calon ini sama-sama dari partai Golkar. Tetapi yang terlihat tujuh suara Golkar di DPRD Luwu Timur, mayoritas memilih Akbar Fahri Andi Leluasa.
Baca juga: Taqwa Tumbang, Akbar Terpilih Jadi Wakil Bupati Luwu Timur
Sebelumnya, Taqwa mengatungkan diri maju sebagai calon wakil Bupati tak terlepas dari dorongan masyarakat Luwu Timur dan mendapatkan rekomendasi di PDIP Luwu Timur, hingga resmi sebagai calon Wakil Bupati pada sidang peripurna di Kantor DPRD Luwu Timur, Selasa 07 Februari 2023 lalu.
Muh. Taqwa Muller mengatakan setelah melakukan pencabutan nomor urut dua sebagai bentuk harapannya. ”Sekarang ini, saya fokus bagaimana berhasil duduk di kursi kosong dua (02) di Kabupaten Luwu Timur,” ujarnya.
Taqwa pun berkeyakinan, untuk menggapai kemenangan secara gemilang dirinya sering melakukan komunikasi Parpol dan anggota dewan yang pegang hak suara.
“Saya dengan Parpol dan anggota dewan sudah intens. Semoga dengan cara–cara yang saya lakukan selama ini efektif. Mohon doa-nya, semoga saya terpilih menjadi 02 di Luwu Timur,” katanya.
Keyakinan makin bertambah untuk menduduki kursi wakil bupati, ada semacam komitmen bersama Ketua Golkar Sulsel Taufan Pawe. Bahkan mengaransi akan menjadi wakilnya bupati Budiman.
“Yang pasti Pak Akbar itu tidak ada usulan dari DPD kabupaten dan DPD Sulsel juga tidak mengusulkan ke pusat,” tegas Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng.
Namun apa yang terjadi, Keinginan DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) mengusulkan nama calonnya dikabarkan sampai menggaransi salah calon juga kandas di tengah jalan.
Baca juga: Instruksi Airlangga Membuat TP Tak Berkutik di Pemilihan Wabup Lutim
Hal ini-disebabkan kehadiran Ketua DPP I Golkar Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja PT Vale Indonesia sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, di Sorowako, Senin, 13 Februari 2023.
Apa yang dilakukan TP itu untuk memuluskan hasratnya untuk meloloskan calon yang sudah di garansi jauh-jauh sebelumnya. Tapi hal itu malah berbanding terbalik setelah TP memberikan kesempatan Airlangga untuk berbicara.
Airlangga menegaskan semua kader Golkar di DPRD Luwu Timur diberi keleluasaan memilih sesuai hati nurani. Tidak ada intervensi manapun, baik secara ketua Golkar DPD II hingga DPD I Golkar Sulsel.
“Itu yang di pertegas Ketua DPP Golkar (Airlangga), pada saat-diberikan kesempatan berbicara di depan para kader golkar se-Luwu Raya,” kata Akbar, Kamis 16 Februari 2023.
Setelah hal itu, di konfirmasi Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) enggan memberikan tanggapan sedikitpun atas pemilihan wakil Bupati Luwu Timur.
Akbar pada saat itu ikut mendampingi Airlangga melakukan kunjungan kerja di PT Vale. Menurut Akbar, apa yang sudah-diintruksikan oleh Airlangga sebagai bentuk paham akan dengan politik yang ada di Partai Golkar.
“Saya rasa beliau (Airlangga) cukup paham tentang politik, asam dan garam tentang politik sudah tahu semuannya. Jadi kenapa menyarankan hal itu, saya rasa beliau bijak dalam politik. Bukan orang kaya kemarin. Pasti tahu yang pantas mendampingi Bupati Budiman di masa jabatannya,” ujar Akbar sebagai pengurus pusat partai Golkar ini.
Baca juga: Kursi Wakil Bupati Luwu Timur Ada di Tangan Budiman ?
Dia menyakini, majunya di bursa cawabup di Lutim suara golkar di DPRD Luwu Timur, cukup mendominasi kepada-dirinya. “Menjadi calon wakil bupati semua adalah kader Golkar. Insya Allah, suara Golkar mendominasi kepada saya,” kata Akbar anak dari politisi senior Luwu Raya Fahri Andi Leluasa.
Terlepas suara kader golkar, lanjut dia, beberapa partai lainnya yang juga memberikan dukungan dan suara kepada-dirinya.”Beberapa partai lainnya, yang pemegang suara di DPRD juga memberikan hak suaranya kepada saya,” ujarnya.
Dalam pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur, bakal-digelar pada bulan Maret 2023. Akbar Fahri Andi Leluasa sebagai calon cukup berpontensi mendampingi Bupati Budiman selama ini menjomblo.
Muh.Taqwa Muller dengan nomor urut 02 endingnya gigit jari. Karena Taqwa sebelumnya, mengundurkan diri menjadi anggota DPRD Provinsi Sulsel untuk bertarung menjadi calon wakil bupati Luwu Timur. (*)