MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghaturkan rasa terima kasihnya dan kebanggaannya karena dapat menggelar Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di Makassar.
Apalagi, kata Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto, Pemkot Makassar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) dapat menampilkan Tari Kolosal yang dibawakan 500 penari.
Pertunjukan dilakukan di hadapan 36 negara yang menjadi peserta MNEK juga tamu agung lainnya.
“Saya berterimakasih kepada Panglima TNI dan Pak KSAL dan jajaran karena Kota Makassar menghelat kegiatan MNEK terbesar. Ini sungguh kehormatan. Apalagi terlihat semua enjoy dan kita diberikan ruang untuk full perfom di sini,” kata Danny Pomanto usai menemani Panglima TNI dan KSAL dalam pembukaan MNEK di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Senin, (5/06/2023).
Baca Juga : Danny Pomanto Bersama Panglima TNI Ikuti International Fleet Review
Yang mana kegiatan ini merupakan penyelenggaraan terbesar selain diselenggarakan di negara-negara sahabat sebelumnya.
Perhelatan itu pun sesuai dengan Ikon Makassar Kota Dunia yang tentunya berelasi dengan kegiatan berkelas internasional.
Selain menampilkan budaya Makassar, Danny juga bakal menjamu para tamu agung itu dalam gala dinner, malam nanti.
Sementara, esok hari ialah meresmikan monumen yang dirancang oleh Pemkot Makassar dan para Marinir dan lusa peninjauan Pinisi di CPI.
Kadisdik Kota Makassar, Muhyiddin mengatakan tarian kolosal tersebut merupakan kolaborasi dengan tarian empat etnis yang ada di Sulsel.
Menariknya, kata dia, tarian kolosal ditampilkan oleh para siswa SMP. Para siswa memperlihatkan bendera dari berbagai negara dalam pembukaan pagi tadi.
Muhyiddin menyebutkan penampilan itu sudah dipersiapkan sangat matang sehingga hasilnya pun sukses.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan MNEK sesuai tugas pokok TNI AL, selain menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, juga melaksanakan diplomasi TNI AL dengan negara sahabat.
Baca Juga : MNEK 2023 di Pusatkan di Makassar, Gubernur Andi Sudirman Harap Geliatkan Wisata dan Perekonomian Masyarakat
Hal itu juga sebagai upaya menjaga stabilitas keamanan laut Indonesia yang sangat luas.
Di samping itu, latihan ini difokuskan pada latihan kemanusiaan dan penanggulangan bencana.
Dengan ramainya kunjungan para peserta di Makassar, jelas dia, makin menunjukkan wilayah Indonesia merupakan wilayah yang kondusif dan aman bagi negara mana saja.
Diketahui, dalam pembukaan MNEK ini, terdapat banyak pertunjukan, dari demonstrasi Pesawat Tempur AL, Penerjun Payung, Helikopter, Drumband Taruna AL hingga 500 Penari Kolosal persembahan Pemkot Makassar.
Sementara secara umum, MNEK merupakan kegiatan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan regional, penanggulangan bencana, serta operasi kemanusiaan guna mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat.
MNEK digelar 4 hingga 8 Juni, dihadiri 36 negara dan beberapa Kapal Perang Angkatan Laut dari berbagai negara di dunia yang bersandar di Kota Makassar. (*)