MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Selasa, 13 juni, 2023, PAUD HI binaan Provinsi menggelar kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut di TK Aisiyah Mamajang yang berlokasi di Jl. Tupai No. 35 Mamajang. Kegiatan ini merupakan program kerjasama dengan TP PKK Provinsi, Bunda Paud, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin dan RSKDGM Provinsi Sulawesi selatan.
Drg. Wiwik Elnangti Wijaya mengatakan, bahwa Sebanyak 141 anak menerima penyuluhan dan pemeriksaan gigi secara gratis.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak mengenai bagaimana cara membersihkan gigi dan mulut serta hal-hal yang dapat merusak kesehatan gigi.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Serahkan Bantuan Sosial Berdasarkan DTKS
Selain tindakan penyuluhan dan pemeriksaan gigi berguna sebagai pendeteksian masalah gigi dan gusi.
“Kita berharap agar dapat merubah perilaku siswa dalam menjaga kebersiahan mulut dan gigi, salah satunya adalah gosok gigi yang rutin dan dilaksanakan dengan benar. Serta pihak sekolah dapat melakukan pemantauan yang rutin pada anak untuk tetap menjaga kebersihan mulut dan gigi tetap terjaga, bila kebersihan mulut dan gigi anak terjaga, maka secara tidak langsung, kesehatan anak juga akan terjaga serta dapat tercipta generasi yang sadar akan pentingnya kesehatan gigi dan mulut,” harap Drg. Wiwik Elnangti Wijaya.
Sementara itu, Ketua Pokja IV drg. Aisyah Ahmad, SKG., Ph.D mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dengan Rumah Sakit Gigi, Mulut dan Pendidikan Unhas, dan Tim Penggerak PKK Sulsel.
Baca Juga: Dorong Kemudahan Investasi, Gubernur Sulsel Alokasikan Rp650 Juta FS Untuk Datangkan Investasi Rp135 T
Ia menambahkan, adapun bentuk kerjasamanya ada beberapa kegiatan yakni operasi bibir sumbing. Juga kegiatan yang di lakukan pemeriksaan dan penyuluhan gigi dan mulut untuk anak-anak Paud.
“Kami melakukan program ini, karena kami melihat gizi anak-anak perlu diperbaiki. Untuk itu kita perlu memperhatikan kesehatan gigi dan mulut. Karena terkadang anak-anak tidak mau makan karena sakit gigi atau giginya berlubang, karena kurang teredukasi baik oleh orang tuanya. Maupun anaknya bagaimana cara membersihkan gigi dan mulut dengan baik terutama waktu-waktu cara menyikat gigi yang baik. Yaitu pagi setelah sarapan, dan malam sebelum tidur,” ungkapnya.
Menurutnya, terkadang mereka menyikat gigi memang pada saat mandi padahal itu adalah pola yang harus di perbaiki. Dan untuk anak-anak yang butuh pengobatan lebih lanjut, PKK Sulsel telah bekerjasama dengan rumah sakit gigi dan mulut dari Pemprov Sulsel.
Baca Juga: Korban Kebakaran di Bantaeng Terima Bantuan Logistik dari BPBD Sulsel
Untuk sementara ini, kata bunda Ica sapaannya, pihaknya melaksanakan kegiatan ini sebagai pilot project di Pemprov Sulsel. Dan tetap ia berharap agar di kabupaten kota juga bisa melaksanakan hal yang sama. Karena itu juga kami bekerjasama antara PKK dengan Pokja Bunda Paud untuk bekerja bersama-sama bagaimana memberikan. Dan meningkatkan kesehatan khususnya kesehatan gigi dan mulut di sekolah Paud dan TK binaan PKK dan Pokja Bunda Paud.
“Kita berharap agar pada saat penyuluhan itu, bukan cuma anak-anak tapi agar orang tua dapat hadir. Dan, kita dapat memberikan penyuluhan kepada orang tua. Sehingga kesehatan gigi dan mulut untuk anak-anak itu bisa lebih terjaga dan terhindar dari gigi yang berlubang,” tandasnya. (*)