MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Fashion show mengenakan Baju Bodo Bugis Makassar menjadi salah satu kegiatan rangkaian Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke-XVI tahun 2023 di Makassar sejak 10-14 Juli 2023.
Sebanyak sebelas rangkaian acara yang dilangsungkan selama 5 hari telah diagendakan. Diantaranya adalah acara fashion show ragam baju bodo Bugis Makassar yang disuguhkan dalam rangkaian acara Ladies Program APEKSI XVI di Fort Rotterdam Makssar, Kamis (13/07/2023).
Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menjelaskan Ladies Program APEKSI XVI ini-digodok untuk menonjolkan budaya Makassar. Sehingga salah satu rangkaian acara Ladies Program menghadirkan Fashion Show ragam baju bodo.
Baca Juga: Bersama Wawali, Ketua TP PKK Makassar Jamu Istri Wali Kota se-Indonesia di Ladies Program APEKSI XVI
Selain itu, Peragaan fashoin show baju bodo ini di tampilkan untuk mengenalkan ragam baju bodo Bugis Makassar kepada para Istri Wali Kota se-Indonesia. Tercatat sebanyak 55 Istri Wali Kota dan lima istri Wakil Wali Kota hadir dalam acara ini.
“Jadi tema Ledies Program kita ini salah satunya mengangkat baju bodo. Nanti ibu-ibu kita akan show menggunakan baju bodo, sehingga dengan cara itu mereka mengenalkan budaya kita,” ujar Indira saat memberi sambutan.
Adapun peraga pada fashoin show ini adalah para Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan Kota Makassar. Mereka tampil mengenakan berbagai jenis dan transformasi baju bodo modern.
Hal itu sekaligus menunjukkan upaya Pemkot Makassar melestarikan dan mempromosikan tradisi dan budaya Makassar kepada dunia luar.
Baca Juga: Karnaval Budaya Tampilkan Pakaian Adat Seluruh Peserta Rakernas Apeksi
Tidak hanya lewat fashion show, baju bodo Bugis Makassar ini turut di kenakan oleh seluruh panitia. Termasuk Srikandi Pemkot Makassar, Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi. Hingga Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail.
Baju bodo juga di tampilkan lewat upacara Mappasiori Waju yang menjadi rangkaian acara pembuka Ladies Program APEKSI XVI.
Di ketahui, tradisi Mappasiori Waju merupakan prosesi memakaikan baju bodo sebanyak tujuh lapis kepada anak gadis. Sebanyak tujuh istri Wali Kota secara langsung di undang naik kepanggung satu persatu memakaikan baju bodo kepada sang anak. (*)