Rocky Gerung Sebut Sehati adalah Pemimpin yang Menyatu dengan Perubahan Politik
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Pengamat Politik, Filsuf, Akademikus, dan Intelektual Publik Indonesia, Rocky Gerung sebut pasangan Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Makassar Andi Seto-Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati) sebagai pemimpin yang menyatu dengan perubahan politik di tanah air.
Pendapat itu, ia sampaikan saat berbicara dalam Dialog Kebangsaan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Kamis (29/08/2024). BEM FH UMI menghelat Dialog Kebangsaan itu, bekerja sama HMI Komisariat Hukum UMI dan Tumbuh Institute.
Dalam dialog tersebut Rocky Gerung sebut, pemimpin yang Sehati itu adalah pemimpin yang menyatu dengan perubahan politik.
Baca Juga:Â Muda dan Energik, Warga Minasaupa Anggap Seto-Rezki Paling Pas Memimpin Makassar
“Pemimpin Sehati itu mereka yang sehati dengan perubahan politik, mereka yang sehati memakmurkan rakyat,” kata Rocky Gerung dalam dialog: “Temu Wacana-Rembuk Gagasan: Pemuda, Ide dan Aksi”, Kamis (29/8/2024), di Gedung Amanagappa Universitas Negeri Makassar.
Sementara itu, Presiden BEM FH UMI, Muh. Adam Rifqi Pamoso menyampaikan bahwa ia sangat mengapresiasi kepada Presiden Akal Sehat—Julukan kepada Rocky Gerung. Karena, telah menyempatkan waktunya hadir di Makassar bersama mahasiswa.
“Bahwa gagasan mahasiswa harus diteruskan dalam aksi-aksi parlemen jalanan untuk menggugat rezim ini secara serius,” kata Adam.
Baca Juga:Â Usai Mendaftar, Pasangan Andi Seto-Rezki Mulfiati Langsung Turun Menyapa Warga Makassar
Adam juga sangat berterima kasih kepada sosok Tokoh Pemuda, Andi Seto Asapa karena telah mensupport kegiatan tersebut. Ia berharap agar sosok pemuda seperti Andi Seto Asapa dapat menjadi pemimpin masa depan.
Selain itu, Formatur Ketua HMI Komisariat Hukum UMI, Syarifuddin mengatakan, dialog ini terbuka bagi siapapun. Yang kemudian ingin melakukan diskusi dan bertransaksi pikiran sebagai labolatorium uji gagasan. Terhadap para calon pemimpin sebagai baik pemimpin skala lokal maupun nasional.
“Harapan kami tidak hanya sampai di sini saja. Semogah ini kemudian menjadi pemantik terhadap seluruh kawan-kawan mahasiswa. Dan, terutama, calon pemimpin di Sulawesi Selatan yang ada di Kota Makassar,” ujarnya. (*)
