Rachmatika Dewi Ajak Warga Bara-Baraya Satu Suara Menangkan Seto-Rezki
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Politikus Partai Nasdem, Andi Rachmatika Dewi (Cicu), ajak warga Bara-Baraya satu suara menangkan pasangan calon (Paslon) Wali Kota/Wakil Wali Kota Makassar, Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Seto-Rezki atau Sehati) di Pilwalkot Makassar.
Ia hadir di depan ribuan warga Bara-Baraya, sebagai Ketua Tim Pemenangan Paslon Seto-Rezki, dalam silaturahmi dan ngobrol bareng, Jumat (6/9/2024) malam. Cicu pun menyerukan agar warga di Bara-Baraya, satu suara untuk menangkan Seto-Rezki.
Bak gayung bersambut, ajakan Cicu mendapat respons baik dari warga Bara-Baraya dan sepakat satu suara untuk menangkan Seto-Rezki di Pilwalkot Makassar.
Baca Juga: Program Unggulan Paslon Sehati Pikat Warga di Kecamatan Ujung Pandang
Kehadiran Sehati di tengah masyrakat ini, bukan kali pertama. Paslon ini, telah beberapa kali hadir di salah satu wilayah dengan jumlah penduduk terbanyak di Kota Makassar ini.
Apalagi, Bara-baraya merupakan basis pemenangan Nasdem yang menjadi partai pengusung Seto-Rezki pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Makassar 2024.
Ketua Tim Pemenangan Sehati, Andi Rachmatika Dewi hadir mendampingi. Ia mengajak warga Bara-baraya bisa satu suara memenangkan Seto-Rezki di Pilwalkot Makassar mendatang.
“Kalau kita kemarin satu suara untuk Partai Nasdem di pemilihan legislatif, maka malam hari ini kita mengajak semua yang hadir satu suara untuk memenangkan Pak Andi Seto dan Ibu Rezki di Pilwali,” ujar Cicu.
Atas dukungan dari warga, Ketua DPD Partai Nasdem Makassar ini bahkan menargetkan kemenangan Sehati di Bara-baraya bisa tembus diangka 80 persen.
Baca Juga: Mulai Tertarik, Warga Tamalanrea Apresiasi Program Sehati Makassar Nyaman
“Kalau semangat kita sebesar ini, maka bukan tidak mungkin pasangan Sehati menang 80 persen di Bara-baraya,” ucap Cicu-sapaan akrab Legislator Nasdem Sulsel ini.
Bagi Cicu, Kota Makassar sudah saatnya di pimpin oleh yang muda, energik dan berpengalaman dalam urusan pemerintah. Dan itu sudah melekat pada pasangan Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi.
Betapa tidak, keduanya merupakan bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang tidak dimiliki oleh kandidat lain yang ingin maju bertarung di Pilwali Makassar 2024.
Seto adalah satu-satunya kandidat yang berlatarbelakang mantan kepala daerah. Sedangkan, Rezki merupakan anggota DPRD Sulawesi Selatan yang sudah dua kali terpilih.
“Pak Andi Seto ini pernah jadi Bupati di kabupaten sinjai, pasti paham yang namanya mengelola tata pemerintahan. Sementara, Ibu Rezki anggota legislatif yang matang di bidang pengawasan anggaran,” tegasnya.
Baca Juga: Gulirkan Program Nyaman Berwirausaha, Emak-Emak Dukung Paslon Sehati di Pilwalkot Makassar
Bagi Cicu, perpaduan antara Seto dan Rezki adalah sosok kandidat Wali Kota dan Wakil Wali Kota milenial atau pemimpin muda masa depan yang punya pengalaman.
“Sehingga bukan hal mustahil jika mereka berdua membawa program gratis pendidikan dan kesehatan paripurna. Ini, bisa terwujud karena ide dan gagasannya yang visioner,” cetus Cicu.
Sementara itu, Andi Seto Asapa mengaku sangat bangga bisa berada di tengah-tengah ribuan masyarakat Bara-baraya.
Ia berharap Kehadirannya bisa membawa angin segar dalam mengantarkan dia bersama Kiki-sapaan akrab Rezki Lutfi memenangkan Pilwalkot Makassar.
“Izinkan saya bersama ibu Rezki memohon restu dan dukungan. Apalagi malam ini saya punya keyakinan bisa menang bersama ribuan warga yang hadir,” terangnya.
Baca Juga: RML Soroti Biaya Pendidikan Mahal dan Pelayanan Kesehatan Minim di Kota Makassar
Mantan Bupati Sinjai 2018-2023 ini meyakini, dia bersama Rezki bisa membawa perubahan di Kota Makassar. Dengan mengusung program “Makassar Nyaman”.
Dengan gamblang, Seto menyebut programnya Makassar nyaman. Terdiri atas nyaman berpendidikan paripurna, nyaman pelayanan kesehatan, nyaman berwirausaha, nyaman sosial. Dan nyaman dari kemacetan.
“Kami datang dengan bekal sebagai mantan kepala daerah dan legislator. Insyaallah kami sudah menyiapkan solusi terbaik untuk membawa perubahan di Kota Makassar,” urai Seto dengan bersemangat. (*)
