MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal menggelar Diskusi Akhir Tahun di Red Corner Cafe, Jalan Yusuf Daeng Ngawing, Makassar, pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Umum MW KAHMI Sulsel, Hidayat Muhallim di Makassar, Rabu (25/12/2024).
“Diskusi mengangkat tema tentang Dinamika Pilkada Tidak Langsung, apakah itu bertujuan untuk efisiensi ataukah kepentingan politik saja. Insya Allah akan menghadirkan dua narasumber sebagai pemantik diskusi,” ungkapnya.
Di antara narasumber yang akan hadir adalah Prof. Hamid Paddu, Guru Besar Bidang Ilmu Keuangan Negara Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Hasanuddin.
“Prof Hamid akan mengulas topik ini dari perspektif ekonomi politik,” jelas Hidayat.
Narasumber lainnya adalah akademisi Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Dr Romi Librayanto SH MH. Romi, sapaannya, akan memantik diskusi dari perspektif hukum tata negara.
Direktur Lembaga Penerbitan dan Media Digital (LPMD) KAHMI Sulsel, Asri Tadda, didaulat menjadi moderator pada kegiatan ini.
Baca Juga: KAHMI Sulsel Dorong Mahfud MD Sebagai Cawapres 2024
Sementara itu, Koordinator Presidium MW KAHMI Sulsel, Ni’matullah secara terpisah, mengatakan bahwa akhir tahun 2024 merupakan momentum strategis. Untuk membahas topik-topik penting yang terjadi dalam kehidupan masyarakat beberapa waktu terakhir.
“Memang ada banyak hal yang perlu kita kaji dan diskusikan. Kendati begitu, soal Pilkada tidak langsung ini kita anggap cukup urgen di bahas. Karena (jika terjadi) bakal merubah lanskap perpolitikan di tanah air,” kata Ulla, sapaan karib Ni’matullah di Makassar, Kamis (26/12/2024).
Sebagai organisasi kemasyarakatan dengan basis anggota yang cukup besar, jelas Ulla, KAHMI Sulsel merasa perlu melakukan pengkajian. Atas topik-topik yang memberi dampak luas bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Topik politik adalah salah satunya, dan yang paling update di sini adalah lontaran ide dari Presiden Prabowo tempo hari. Bahwa menurut beliau ke depan Pilkada sebaiknya di lakukan melalui DPRD saja. Nah, itu yang mau kita diskusikan di akhir tahun ini,” ujar Ketua Demokrat Sulsel itu.
Karena itu, dia berharap kegiatan diskusi akhir tahun 2024 nanti dapat berjalan dengan baik dan di ikuti oleh warga KAHMI Sulsel yang berkesempatan hadir.
Kegiatan ini sekaligus menjadi wahana silaturahmi sesama warga dan pengurus KAHMI Sulsel.
“Diskusi terbuka, sifatnya santai. Tempatnya mungkin terbatas, jadi silahkan menyesuaikan saja. Kita bincang-bincang sekaligus silaturahmi,” pungkas Ulla. (*)