
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Duta Besar (Dubes) Swiss untuk Indonesia, H.E Olivier Zehnder, bahas potensi kerja sama di Rumah Jabatan Wali Kota, Selasa (6/5/2025).
Munafri yang juga Konsul Kehormatan Republik Kroasia untuk Indonesia di Makassar itu menjamu perwakilan Swiss dengan hidangan khas Makassar.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, pria yang akrab disapa Appi itu nenyampaikan bahwa Kota Makassar dan Swiss melihat peluang kerja sama yang dapat dijalankan untuk mempererat kemitraan kedua belah pihak.
“Pemerintah Kota Makassar menyambut baik potensi kerja sama dengan Swiss di berbagai bidang. Kalau mereka (Swiss) berminat kita akan bangun kerja sama,” kata Appi.
Baca Juga: Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar Perkuat Sinergi Percepatan Pembangunan Sesuai Asta Cita Presiden
Appi menyadari pentingnya membangun hubungan persahabatan yang kuat melalui kerja sama untuk menjajaki berbagai peluang dalam memperdalam kolaborasi.
Ia pun berharap kerja sama ini menjadi landasan kuat bagi Makassar dan Swiss untuk meningkatkan koordinasi di berbagai bidang.
Appi mengatakan, kunjungan perwakilan Swiss menjadi ajang untuk mengeksplorasi potensi kolaborasi multisektor, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, hingga ketenagakerjaan.
“Di Makassar, kita berharap ada dukungan dari Swiss terhadap sektor pendidikan, kesehatan, dan penciptaan lapangan kerja,” tuturnya.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Munafri Kunjungi Empat Pulau Terluar, Serap Aspirasi Warga
“Ini yang terus kami maksimalkan untuk memberikan dampak baik bagi masyarakat,” tambah Appi.
Meski belum ada penawaran konkret pada pertemuan tersebut, namun kedua pihak sepakat untuk membuka ruang kerja sama jika terdapat sektor yang bisa digarap bersama, terutama melalui kolaborasi dengan pihak swasta.
“Pihak Swiss berharap ada peran dari sektor privat yang bisa kita support sama-sama. Kalau ada hal-hal yang bisa kita kerjakan bersama, ayo. Kami terbuka untuk kolaborasi,” jelas Appi.
Meski pembangunan infrastruktur seperti stadion bukan fokus kerja sama, tetapi pemerintah Swiss menunjukkan minat pada bidang pendidikan dan hospitality.
Baca Juga: Pemkot Makassar Libatkan Takmir Masjid Bina Akhlak Anak
Hal ini membuka peluang kerja sama di sektor pariwisata, mengingat Swiss dikenal sebagai destinasi wisata dunia.
“Saya juga tawarkan kalau mereka mau lihat potensi pulau-pulau di Makassar. Mereka tertarik dan akan menyampaikan ke para pengusaha di sana. Kalau ada ketertarikan, kita siap bangun kerja sama,” tutupnya.
Selain Duta Besar Swiss untuk Indonesia H.E. Olivier Zehnder, pertemuan tersebut juga turut dihadiri Violette Ruppanner (Head of Economic Cooperation and Development, SECO Indonesia).
Baca Juga: Buka Peluang Kerja Sama, Pemkot Tawarkan Potensi Makassar ke Dubes Belanda
Lia Ferrini (Program Manager for Trade Promotion, SECO Berne), Muhammad Halil Rahim (National Program Officer, SECO Indonesia).
Julia Pupella (Honorary Consul of Switzerland in Makassar), Daniel Weibel (Program Manager Swiss Skills for Competitiveness, Swisscontact).
Serta, Thomas Gross (Consultant, Renewable Energy Skills Development Program, Lecturer at Zurich University of Applied Science. (*)