
PALU, NEWURBAN.ID – Pemerintah Daerah Kota (Pemkot) Palu dalam waktu dekat ini akan segera tertibkan bangunan media reklame yang terpasang di sejumlah wilayah dalam Kota Palu yang dinilai melanggar.
Penegasan ini, di sampaikan Wali Kota Palu yang di wakili Sekda Kota Palu Irmayanti, S. Sos, M. M di ruang kerjanya pada Kamis (27/02/2025).
Hadir mendampingi Sekda pada pertemuan itu, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu Rahmat Mustafa, S. STP, M. Si
Dia menyebutkan, bahwa penertiban tersebut setelah di laksanakan pemantauan di wilayah Kota Palu. Dari pemtantauan, di dapati bangunan media reklame dinilai melanggar. Seperti pada penempatan baliho yang tidak berizin, baliho yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Baca Juga : Ketua TP PKK Makassar Melinda Aksa Apresiasi Gebyar Ramadan: Bersihkan Diri Sambut Bulan Suci
Serta adanya baliho yang terlantar yakni baliho yang sama sekali tidak jelas pemiliknya dan baliho yang menganggu visual kota.
Hal ini urai Sekda merupakan reklame yang tidak sesuai standar dan tidak memiliki izin jelas melanggar aturan yang ada. “Ini bukan hanya masalah estetika, tetapi juga menyangkut keselamatan dan ketertiban umum,” tegasnya.
Sebelumnya, tim dari Pemkot Palu yang terdiri dari Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kadis Tata Ruang dan Perumahan Kota Palu, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan PU Kota Palu telah melaksanakan survei lapangan. Dan menemukan pelanggaran pada bangunan media reklame yang penempatannya tidak sesuai.
Baca Juga : Pemkab Gowa Gelar Pasar Tani Bagi Masyarakat
“Sehingga atas dasar itulah Pemkot Palu juga mengimbau kepada pemilik bangunan media reklame agar segera menertibkan reklamenya sendiri,” ujarnya.
Namun, jika tidak segera di tertibkan, maka dengan tegas Pemkot Palu akan bertindak menertibkan. “Artinya pendirian bangunan reklame tersebut harus sesuai pertimbangan teknis dan rekomendasi dari dinas terkait dariĀ PemkotĀ Palu,” pungkasnya. (ysw/*)