
GOWA, NEWSURBAN.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus memperkuat sinergi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), salah satunya mengajak seluruh mitra bekerjasama dengan PT Perseroda Gowa Maju Bersama untuk meningkatkan PAD dan perekonomian masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang saat dirinya membuka pertemuan bersama para mitra dan pemangku kepentingan Program MBG Se-Kabupaten Gowa di Baruga Tinggimae, Rumah Jabatan Bupati Gowa, Kamis (23/10).
Sebagai bentuk komitmennya dalam pemenuhan gizi anak sekaligus peningkatan perekonomian masyarakat, pihaknya mengajak seluruh mitra dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk bekerjasama dengan PT Perseroda Gowa Maju Bersama terkait bahan pokok.
“Perseroda ini BUMD milik pemerintah yang membuka tangan untuk bekerjasama dengan pemilik dapur khususnya terkait bahan pokok MBG, mulai dari beras, telur, lauk dan lain-lain, begitupun dengan Koperasi Merah Putih (KMP) karena akan membantu petani kita yang menjual hasilnya di koperasi merah putih tentunya dengan harga yang cocok,” ungkap orang nomor satu di Gowa ini.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan, saat ini pihaknya menargetkan 73 dapur aktif untuk mendukung program tersebut. Dimana Tujuan utama MBG, kata Bupati Talenrang, yakni menciptakan SDM unggul dan menekan angka stunting di Kabupaten Gowa.
“Sampai saat ini sebanyak 354 sekolah di Kabupaten Gowa telah menerima bantuan makanan bergizi gratis, terdiri dari 112 taman kanak-kanak, 130 sekolah dasar, 69 sekolah menengah pertama dan 43 sekolah menengah atas. Namun, baru 45 dapur yang beroperasi aktif penuh,” ungkapnya.
Baca Juga : Sekda Gowa Dorong Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Bupati Talenrang mengaku, dirinya aktif turun langsung meninjau pelaksanaan MBG ini disetiap sekolah. Hal tersebut penting untuk mengetahui apakah program ini berjalan dan mendengar keluhan dari para siswa.
“Kami turun langsung ke lapangan melihat bagaimana pemenuhan gizi anak melalui MBG ini, sekaligus mendengarkan langsung keinginan anak-anak kita sebagai penerima manfaat,” jelasnya.
Olehnya dirinya mengajak seluruh pihak untuk mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis ini dengan sungguh-sungguh agar tepat sasaran, berkualitas dan berkelanjutan.
“Saya yakin, dengan kerja sama yang solid, dengan semangat gotong royong dan dengan komitmen yang kuat dari semua pihak, kita mampu menghadirkan generasi Gowa yang tumbuh sehat, cerdas dan berkarakter,” harapnya.
Sementara Plt Dirut Perseroda Gowa Maju, Ardiansyah, menyampaikan bahwa pihaknya siap menjadi motor penggerak ekonomi daerah sekaligus mendukung kebijakan pembangunan sosial, khususnya di bidang ketahanan pangan dan gizi masyarakat.
“Kami berkomitmen menyediakan bahan pangan segar, sehat dan terjangkau bagi masyarakat Gowa, terutama untuk mendukung Program MBG,” kata Ardiansyah.
Baca Juga : Tingkatkan Kapasitas OPD, Kominfo Makassar Gelar Bimtek Penyusunan Arsitektur SPBE
Ia menambahkan, kolaborasi menjadi langkah strategis untuk menyalurkan hasil pertanian lokal kepada dapur-dapur MBG di wilayah Sulsel, dimana pihaknya telah mampu belerjasama dengan beberapa daerah termasuk Gowa, Maros, hingga Takalar.
“Setiap hari kami menyalurkan sekitar 6–7 ton bahan pangan ke dapur-dapur tersebut. Ini bentuk nyata pemberdayaan petani lokal,” sebutnya.
Ditempat yang sama Kepala Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Makassar, Handayani, menjelaskan bahwa sejak peluncuran program oleh Presiden RI pada 6 Januari 2025, sudah banyak dinamika dan kolaborasi lintas sektor yang terjalin.
“Program ini telah berjalan di daerah masing-masing, dimana semuanya berperan penting dalam pelaksanaan MBG tersebut. Terlebih kami membawahi 15 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, termasuk Gowa, dan berharap dukungan pemerintah daerah terus berlanjut,” ujarnya.
Pada pertemuan ini turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, Kepala Dinas PPKB Kabupaten Gowa dan perwakilan SPPG se-Kabupaten Gowa.(NH)