NasionalNewsNusantaraPeristiwa

Serangan KKB Masih Terjadi Meski Komnas HAM Sudah Temui Panglima OPM dan Nyatakan Siap Berdamai

JAKARTA, NEWSURBAN.ID — Meski Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM sudah menemui Panglima OPM, serangan KKB (kelompok kriminal bersenjata)  di Papua masih saja terjadi lagi.

Padahal Komnas HAM, sebelumnya menyatakan sudah menemui Panglima Organisasi Papua Merdeka (OPM). Mungkinkah misi perdamaian yang di jalankan Komnas HAM gagal?

Komnas HAM, menemui Panglima OPM pada April dan Juni lalu. Kala itu, Komnas HAM menuebut kelompok separatis itu meminta bantuan untuk memfasilitasi dialog dengan pihak terkait. Komnas HAM OPM mau berdamai.

Baca Juga: 4 Warga Sulsel jadi Korban Penembakan KKB Papua, Gubernur Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita

“Mereka (OPM) berharap Komnas HAM membantu memfasilitasi dialog damai ini. Jadi, kalau ada orang yang bilang bahwa mereka tidak setuju, mereka tidak benar. Saya bertemu langsung,” kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, di kantornya, Rabu (9/9).

Namun, tak lama berselang setelah Taufan mengungkapkan soal misi damai di Papua itu, kabar tragedi dari Papua kembali terdengar. Peristiwa kekerasan berdarah terjadi di kawasan Teluk Bintuni, Papua Barat, Kamis (29/9). Akibat serangan KKB, 4 orang tewas, 1 orang masih hilang. Total korban serangan KKB ada 14 orang.

Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara, menjelaskan soal masih berulangnya kekerasan berdarah di Papua meski Komnas HAM sudah menemui Panglima OPM.

Baca Juga: 10 Orang Tewas Di bantai KKB Papua, Tiga Warga Sulsel

Menurut Beka, kelompok yang melakukan kekerasan di Papua pada 29 September kemarin bukanlah kelompok yang di temui Komnas HAM pada bulan-bulan lalu.

“Ada banyak kelompok KKB di Papua yang memiliki otoritas sendiri-sendiri, tidak terorganisasi menjadi satu seperti halnya Gerakan Aceh Merdeka,” kata Beka mengutip detikcom, Sabtu (1/9/2022).

Komunikasi dengan kelompok OPM lain di Papua perlu tetap coba di jalin supaya kekerasan di Papua tidak terjadi lagi.

Baca Juga: Penembak 8 Orang di Kamp PTT Puncak Papua, Polisi Sebut KKB Pimpinan Terry Aibon

Selain kelompok OPM yang-ditemui, Komnas HAM pada April dan Juni lalu, masih banyak kelompok OPM lain yang juga punya pemimpin masing-masing.

“Ada beberapa kelompok KKB yang besar dan memiliki panglima sendiri. Karena itu, kita harus berkomunikasi satu per satu,” kata Beka.

Sempat beredar bantahan dari pihak Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) OPM bahwa kelompok yang-ditemui Komnas HAM bukanlah ‘OPM asli’. Beka menanggapi isu itu tanpa menyebut nama kelompok yang sudah-ditemui pihaknya itu.

Baca Juga: Egianus Kogoya Akui Dalang Pembantaian Warga Sipil di Nduga

“Kami ketemu kelompok bersenjata,” ujar Beka.

Komnas HAM bakal melanjutkan misi perdamaiannya. Mereka akan menemui kelompok-kelompok OPM lain di Papua. “Tidak hanya dengan kelompok bersenjata saja,” kata Beka. (#)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button