GORONTALO, NEWSURBAN.ID — Provinsi Sulawesi Tengah dan Gorontalo terus berbenah. Dua provinsi bertetangga itu, siap menjadi tuan rumah PON XXII 2028.
Persiapan kedua daerah terungkap dalam workshop di Hotel Grand Q Gorontalo, 11 Januari 2022.
Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs. Mamun Amir hadir mewakili Gubernur Sulawesi Tengah hadir dalam kegiatan bertema. “Dengan Semangat Workshop Kita Bulatkan Tekat Bersama Mensukseskan Gorontalo-Sulawesi Tengah Tuan Rumah PON XXII-2028”.
Turut hadir, Wakil Gubernur Gorontalo H. Idrus Rahim, Unsur Forkopimda Gorontalo, Kepala OPD Prov. Gorontalo, Ketua KONI Gorontalo/Pengurus, Kadis PORA Prov. Sulteng Drs. Irfan, M.Si. Ketua, Sekretaris, Bendahara/Pengurus KONI Prov. Sulteng.
Ketua KONI Gorontalo, MN. H. Fikram AZ Salilama, menyampaikan ucapan Selamat Datang Kepada Wakil Gubernur Sulawesi Tengah dan rombongan. Ia menyebut kehadiran Wagub Sulteng sebagai bentuk dukungan bersama untuk mensukseskan Tuan Rumah PON XXII-2028 Sulawesi Tengah-Gorontalo.
Baca Juga: Gubernur Rusdy Mastura Beri Hadiah Rumah ke Witan Sulaeman
Fikram juga menyampaikan PON XXII 2028, pada Kegiatan Workshop I di Sulawesi Tengah telah-disepakati tuan rumah bersama “Sulteng-Go”. “Kiranya dapat-disesuaikan dengan Selogan Tuan Rumah Bersama Sulawesi Tengah dan Gorontalo. Dan telah mendapat dukungan dari Gubernur Sulawesi Tengah, Gubernur Gorontalo. Juga, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo,” katanya.
Namun, lanjut dia, tidak menutup kemungkinan provinsi Sulsel bisa bersama-sama bergabung menjadi Tuan Rumah Bersama. “Kita harapkan dukungan kita semua agar tujuan kita dapat terwujud,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KONI Sulawesi Tengah-diwakili Sekretaris KONI Sulteng Husen Alwi. Menyampaikan bahwa dukungan Ketua KONI Pusat untuk mensukseskan Sulawesi Tengah Dan Gorontalo Sebagai Tuan Rumah Bersama PON XXII 2028.
Ia juga mengatakan, tuan bersama bersama Sulteng-Go mendapat dukungan dari Gubernur dan Ketua KONI Jawa Barat. Bahkan, bersedia mengumpulkan seluruh KONI Seluruh Indonesia.
“Dan, juga kita mempersiapkan seluruh administrasi persyaratan untuk mensukseskan tujuan bersama tuan rumah bersama PON XXI 2028,” jelasnya.
Baca Juga: Gubernur Rusdy Apresiasi DDI Sulteng Berperan Aktif dalam Pembangunan
Untuk itu, Husen Alwi berharap tuan rumah bersama harus mempersiapkan Open Biding PON pada Maret 2022. Juga mempersiapkan seluruh persyaratan dan dukungan uang jaminannya.
“Selanjutnya ada persyaratan yang meminta kiranya dapat menambah provinsi menjadi Tuan Rumah Bersama XXII 2028. Namun, ada rencana perubahan waktu pelaksanaan PON dari empat tahun menjadi 2 tahun sekali. Sehingga pelaksanaan PON XXII bisa maju tahun 2026,” ungkap Husen Alwi.
Husen Alwi juga berharap agar Pemerintah Daerah dan KONI bersama Stakeholder Sulawesi Tengah dan Gorontalo. Terus mengumpulkan kekuatan dan solid untuk dapat mendapat dukungan menjadi Tuan Rumah Bersama Pelaksana PON XXII.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs. Mamun Amir, membacakan Sambutan Gubernur Sulteng menyampaikan salam hangat Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura.
“Bapak Gubernur (H. Rusdy Mastura) saat ini mempersiapkan Kunjungan Panglima TNI ke Sulteng. Sebelumnya, juga ada kunjungan Wapres dan Wakil Ketua MPR,” ujarnya.
Baca Juga: Gubernur Rusdy Mastura Gembira, Baru Setahun Koperasi Relawan Merah Putih Sudah Punya Hasil
Wagub Sulteng juga menyampaikan komitmen Gubernur Rusdy Mastura tetap solid dan terus berupaya untuk menyukseskan Tuan Rumah Bersama PON XXII 2028.
Mamun Amir juga menyampaikan terimakasih atas pelaksanaan Workshop ini. Yang bertujuan untuk menyuksekan penyelenggaraan PON XXII 2028 di Sulteng-Gorontalo. Ia berharap melalui Workshop ini, dapat menghasilkan konsep persiapan yang matang. Guna memenuhi persyaratan dukungan sebagai Tuan Rumah Bersama PON XXII 2028.
“Segala persiapan harus kita lakukan untuk biding pada Maret 2022. Juga Provinsi Sulawesi Tengah sudah mengalokasikan Anggaran Tahun 2022 pada APBD Tahun 2022. Hal ini menjadi bentuk komitmen Sulawesi Tengah untuk menjadi tuan rumah bersama PON XXII 2028,” ungkapnya.
Dia berharap agar penggalangan dukungan dari semua pihak terus berjalan. Termasuk dari tokoh masyarakat Sulawesi Tengah dan Gorontalo. Untuk ikut menyukseskan Sulawesi Tengah-Gorontalo Tuan Rumah PON XXII 2028. Termasuk kita minta dukungan Provinsi Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim, mewakili Gubernur Gorontalo. Menyampaikan permohonan maaf karena Gubernur Gorontalo tak sempat hadir dalam workhsop.
“Saat ini, bapak Gubernur sedang ada agenda kegiatan Pemantauan Pelaksanaan Vaksinasi Covid. Agar Capaian Vaksin di Gorontalo dapat mencapai 80 persen,” ucapnya.
Baca Juga: Sidak Kantor OPD Awal 2022, Wagub Sulteng: Laksanakan Tugas dengan Prinsip Sengsara Membawa Nikmat, Bukan Sebaliknya
Ia lalu menyampaikan selamat datang kepada Wakil Gubernur Sulteng bersama rombongan. Idris Rahim mengatakan kehadiran Wagub Sulteng mewakili Gubernur sebagai bentuk komitmen bersama menyukseskan tuan rumah bersama PON XXII 2028.
“Kita semua berharap Provinsi Sulawesi Selatan ikut untuk memperkuat menjadi tuan rumah bersama PON XXII 2028,” harapnya.
Wagub Gorontalo juga menyampaikan persiapan yang mereka lakukan untuk menjadi tuan rumah PON. Gorontalo akan membangun infrastruktur olahraga bertarap internasional.
Infrastruktur itu, katanya juga dapat memperkenalkan Potensi daerah yang akan menarik investor. Untuk melirik potensi tersebut, untuk-diKelola dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Wakil Gubernur Gorontalo juga menyampaikan bahwa tuan rumah PON menjadikan daerah dapat sejajar dengan daerah lain. Yang telah mampu sebagai penyelenggara PON.
“Untuk itu, mari kita dukung sekuat tenaga dan upaya untuk mewujudkan tujuan kita bersama sebagai Tuan Rumah PON XXII 2028,” pungkasnya. (hms/ysf)
