MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Makassar Bidang Sosial Budaya Ketahanan Keluarga, menggelar kegiatan kajian Islam. Tepatnya di ruang Sipakatau, Kamis 21 April 2022.
Kegiatan dengan Tema Nuzul Quran, mengharapkan kajian Islam ini mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Serta menambah wawasan seluruh anggota DWP Kota Makassar.
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi yang juga selaku penasehat DWP Kota Makassar, berharap agar setiap peserta kajian Islam yang hadir, memperoleh berkah dari Allah SWT.
“Semoga kita semua mendapat berkah hidayah dan pahala dari Allah SWT Tuhan yang maha Esa. Karena telah berkesempatan mengikuti Kajian Islam ini,” ucap Fatma.
Bahkan, menurut Fatma bulan ini juga penuh hikmah. Karena bertepatan dengan momen hari lahirnya tokoh perempuan pejuang emansipasi wanita R A. Kartini.
“Selamat hari Kartini kepada perempuan perempuan hebat yang hadir disini, tentunya ini menjadi tonggak emansipasi bagi setiap perempuan untuk merefleksi diri jadi wanita tangguh,” tutur Fatmawati.
Fatmawati berharap perempuan harus bisa menjadi madrasah di tengah keluarganya, yang mampu menciptakan generasi penerus yang bertaqwa.
“Saya berharap kita sebagai perempuan harus sebagai madrasah ditengah keluarga untuk menciptakan generasi yang bisa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DWP Kota Makassar A. Batari Toja Sanapati menjelaskan kegiatan kajian Islam yang di adakan untuk meningkatkan wawasan keislaman bagi setiap anggotanya.
“Dengan kegiatan kajian Islam ini, kita ingin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta menambahwawasan keislaman. Utamanya bagi TP PKK, Bunda Paud Kecamatan, Degranasda. Serta seluruh pengurus DWP Kota Makassar, dan di selenggarakan hingga bulan Desember mendatang,” jelasnya.
Acara ini di rangkaikan dengan penyerahan bantuan berupa 80 kitab suci Alquran kepada empat mesjid di Kota Makassar, dalam rangka gerakan melek baca Alquran.
Selain itu, DWP Kota Makassar penyerahan paket Amaliah Ramdhan khusus kepada pegawai Gol 1 dan penjaga mesjid dilakukan dalam rangka bentuk kepedulian DWP Kota Makassar kepada mereka. (*)