BONE, NEWSURBAN.ID — Diduga kena sambaran petir, seorang nelayan di Bone hilang di perairan laut Cappa Ujung, Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Sehari sebelumnya di perairan yang sama juga seorang nelayan tenggelam dan-ditemukan meninggal dunia.
Informasi yang-dihimpun, di mana kedua nelayan tersebut Mustakin dan Mustafa berangkat dari rumahnya di Desa Sumpang Minangae pada Selasa pagi pukul 07.00 Wita.
Baca Juga: Pagi Di laporkan Hilang, Senin Malam Nelayan Pencari Kepiting di Bone Di temukan Meninggal Dunia
Keluarga Korban nelayan, yakni Ibu Surianti saat di hubungi mengatakan kalau informasinya tersambar petir saya belum tau itu.
“Yang jelasnya korban Mustakin memang hilang dan sampai saat ini belum di temukan karena saudaranya Mustafa sudah di temukan,” ujarnya.
Surianti kembali menjelaskan bahwa mereka ini berdua bersaudara pergi kelaut untuk mencari ikan.
Baca Juga: Pencari Kepiting di Bone Hilang Hingga Kini, Anaknya Di temukan Selamat
“Beruntung ada warga yang menemukan saudaranya Mustafa di laut hingga menolongnya dan membawa pulang kerumah,” tambah Surianti.
Sementara itu Kepala Desa Sumpang Minangae Andi Hasan Basri mengatakan korban Mustakin saat ini belum juga di temukan.
“Alhamdulillah saudara korban Mustafa berhasil di temukan dan sekarang dia sedang mendapatkan perawatan di Puskesams,’ ujarnya.
Baca Juga: Dapat Bantuan Kapal, Nelayan di Bulukumba Berterima Kasih ke Gubernur Andi Sudirman
“Saat ini, kami bersama tim gabungan Pemerintah Kecamatan Sibulue Basarnas TNI, POLRI masih melakukan pencarian dan di bantu oleh masyarakat setempat,” tambah Hasan Basri. (fan)
