BANTAENG, NEWSURBAN.ID — Tingkatkan nilai harga kakao petani lokal, Industri Kecil Menengah pengolahan kakao/ IKM Chocotua membangun kolaborasi bersama kelompok tani Talasa di Gantarangkeke, Bantaeng.
Pendiri IKM Chocotua, Sabri, SKM, M. Kes mengatakan kerjasama bersama petani sangat penting untuk meningkatkan nilai kakao. Kata dia, IKM Chocotua yang berproduksi di Sentra Kopi Banyorang ini, di kelola anak muda. Dan, dengan semangat peningkatan nilai kakao dan menjadika coklat produk unggalan Bantaeng.
“Kami sangat optimis, kehadiran IKM Chocotua mempu meningkatkan nilai harga pateni lokal Bantaeng,” katanya Senin, (4/6/2021).
Baca Juga: Ekspor Sulsel bulan April 2022 Senilai USD223,67 Juta atau Setara Rp3 Triliun Lebih
Alumni Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (UMI) ini, juga terus memberikan dukungan petani. Untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam perementasi kakao melalui unit pengolahan.
“Chocotua terus memberikan edukasi dan dukungan kepada kelompok tani untuk meningkatkan kualitas kakao dengan melakukan perementasi yang baik. Serta mengusulkan pembuatan unit pengolahan Kakao permentasi,” jelasnya.
Baca Juga: Bantuan Keuangan Rp7 Miliar untuk Atasi Banjir Bantaeng, Bupati Ilham Azikin: Terima kasih Kebijakan bapak Gubernur Andi Sudirman
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Talasa, Deng Sibba mengatakan sangat berterimakasih dan bersyukur atas hadirnya pengolahan kakao yang mampu memproduksi coklat bubuk atau coklat bar.
Menurut dia, IKM-Chocotua menjadi semangat dan harapan mereka untuk terus meningkatkan kualitas. “Bahkan kami siap melakukan perementasi kakao,” ujarnya.
Baca Juga: Investor Taiwan Berminat Bangun Smelter di Bantaeng, Plt Gubernur Minta Pekerjakan Masyarakat Lokal
“Kami sangat bersyukur hadirnya IKM pengolahan kakao yang bisa meningkatkan harga kakao di pasaran. Ini juga menjadi semangat petani untuk terus merawat hasil pertanian karna nilainya yang tinggi,” kata ketua Kelompok Tani Tallasa itu. (cr/*)
