MOROWALI UTARA, NEWSURBAN.ID — Konflik dua Kelompok Karyawan PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), di Morowali Utara, Sulteng makin memanas. Kedua kelompok tersebut karyawan Asing dan Lokal (Cina dan Indonesia) sampai malam ini pukul 21.00 Wita, Sabtu (14/01/2023).
Sejumlah personel keamanan diturunkan belum juga meleraikan pertikaian tersebut. Massa lokal pun menorobos masuk ke dalam perusahan, menuju Mes karyawan Asing (Cina). Bahkan, massa pun melakukan pembakaran mobil perusahan.
Sebelum diberitakan Newsurban.id, kerusuhan antar karyawan GNI, mulai pecah sekitar jam 10 pagi.
Baca juga: Mencekam! Karyawan Cina Vs Indonesia di GNI Sulteng Saling Serang
Salah satu karyawan GNI, tidak ingin di sebut namanya, mengaku kondisi dalam perusahan makin mencekam.
“Pertikaian antar kedua mulai 10 pagi sampai 16.00 sore, masih berlangsung,” ujarnya, Sabtu (14/01/2023).
Katanya, sejumlah karyawan Indonesia mengalami luka-luka di dalam perusahan. Bahkan, lanjutnya, sejumlah karyawan perempuan dari Indonesia juga dapat perlakukan kekerasan oleh karyawan dari Cina .
“Banyak karyawan Indonesia mengalami luka-luka. Begitupun karyawan perempuan Indonesia juga mendapatkan kekerasan oleh karyawan dari Cina,” katanya.
Sampai saat ini pihak keamanan dan pemerintah setempat belum juga datang di lokasi pertikian untuk melerai kerusuhan tersebut.
“Tak ada satu pun pihak keamanan atau pemerintah hadir untuk melerai pertikiannya,” tuturnya.
Tak hanya itu, sejumlah karyawan Cina menggunakan besi memukuli para karyawan Indonesia. Serta jumlah kendaraan Indonesia di rusak dengan memakai alat berat.
Diberitakan newsurban.id belum mengetahui pasti apa menjadi saling serang antar keduanya. Bahkan sampai ini belum ada konfirmasi langsung pihak keamanan dan pemerintah sehingga berita ini di muat. (*)