BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID — Kepala Desa Benteng Gantarang, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Muhammad Asbar menyampaikan rasa syukur atas berbagai program pemerintah yang masuk di desanya.
Menurut dia, itu merupakan komitmen Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, yang betul-betul mengebut pembangunan fisik, seperti infrastruktur jalan maupun sarana publik lainnya.
“Alhamdulillah baru dua tahun lebih Pak Bupati memimpin Bulukumba, sudah banyak program masuk di Benteng Gantarang,” kata Asbar dalam laporannya saat peresmian Pamsimas Tahun Anggaran 2022 di Dusun Bonto Bulaeng, Desa Benteng Gantarang, Selasa, 24 Januari 2023.
Baca Juga: Mutasi Akan Bergulir, 23 Pejabat Eselon 2 Bulukumba Ikuti Job Fit di Makassar
“Pak Bupati langsung memberi bukti dengan pengaspalan sepanjang 7 kilometer dari poros Dampang-Bontorita. Ini adalah keluhan masyarakat selama belasan tahun. Bahkan kita bisa liat, aspal ini sangat berkualitas,” sambungnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bulukumba atas perhatiannya di Desa Benteng Gantarang. Sebab, kata Asbar, Bupati benar-benar cinta dengan masyarakatnya.
“Walaupun anggaran sudah banyak yang masuk di Desa Benteng Gantarang, tapi kita harap anggaran ke depan dapat terus masuk,” ujarnya.
Asbar menambahkan bahwa selama ini saat musim kemarau, masyarakat mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih. Sehingga, kebanyakan masyarakat mengambil air dari sungai.
“Alhamdulillah Pamsimas ini sudah terpasang sekitar 20 SR dari paket anggaran Rp400 juta,” ungkap Asbar.
Baca Juga: Sampling Produk Ekraf Bulukumba akan Warnai Promosi HUT Garuda Indonesia
Sementara, Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk penyediaan air besih. Ia berharap dengan adanya Pamsimas, akan menciptakan lingkungan yang sehat.
“Masyarakat harus gotong royong, bahu membahu, sama-sama bekerja, sehingga Pamsimas ini dapat berkualitas dan dipakai jangka panjang,” imbuhnya, kemudian menggunting pita pertanda Pamsimas diresmikan.
Sumber dana pembangunan sarana air bersih Pamsimas ini, BPM: Rp400 juta, IN-KIND (swadaya masyarakat): Rp42.305.000, IN-CASH (swadaya masyarakat tunai): Rp2.140.000.
Untuk pelaksananya, yaitu Kelompok Masyarakat (Pokmas) Batu Taggentung Desa Benteng Gantarang.
Baca Juga: Bupati Bersama Forkopimda Bulukumba Hadiri Rakornas di Sentul
Ketua Pokmas Batu Taggentung, Syahrul Kamil menjelaskan bahwasanya proses pembangunan Pamsimas ini, tergolong cepat, hanya membutuhkan waktu sekira dua bulan lebih.
Hal itu, katanya, karena adanya swadaya masyarakat yang berkumpul untuk kerja bakti penanaman pipa kurang lebih 3 kilometer.
“Alhamdulillah cepat selesai. Ada yang gali pipa. Ada yang kerja bak. Sekarang sudah terpasang 24 meteran rumah warga. Nanti lagi baru menyusul,” tukasnya. (*)